Dinkes Depok Minta Tenaga Sanitasi Lingkungan Puskesmas Kelola Limbah Fasyankes
RUZKA REPUBLIKA -- Tantangan bidang kesehatan saat ini memerlukan berbagai upaya mitigasi, khususnya terkait sanitasi lingkungan. Salah satunya, dalam pengelolaan limbah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).
Adapun dalam mengatasi limbah fasyankes tersebut, tenaga sanitasi lingkungan di Puskesmas harus melakukan pengelolaan secara khusus.
Karena, dampak limbah fasyankes yang tidak dikelola dengan benar akan menyebabkan gangguan kesehatan.
"Limbah fasyankes yang dihasilkan harus menjadi perhatian dan pengelolaan secara khusus karena berbeda dengan limbah domestik lainnya agar tidak menimbulkan berbagai masalah di kemudian hari," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati dalam keterangan yang diterima, Rabu (12/09/2024).
Menurut Mary, untuk mendukung hal tersebut, pihaknya telah melakukan pelatihan guna memberikan pemahaman kepada pengelola limbah fasyankes bagi tenaga sanitasi lingkungan di seluruh Puskesmas di Kota Depok.
Melalui pelatihan tersebut diharapkan, limbah fasyankes yang dihasilkan di Puskesmas dapat dikelola dengan baik. Sehingga tidak menimbulkan masalah di lingkungan masyarakat.
"Harapannya, upaya yang kita lakukan ini bisa menjawab berbagai tantangan dalam menangani permasalahan limbah, khususnya untuk limbah fasyankes," harap Mary.
Baca Juga: Pakar: Belum Ada Bukti Ilmiah BPA Pada Air Galon Kemasan Polikarbonat Pengaruhi Metabolisme Tubuh
Untuk diketahui, Dinkes Kota Depok mengadakan kegiatan Pelatihan Pengelolaan Limbah Fasyankes bagi Tenaga Sanitasi Lingkungan Tahun 2024.
Kegiatan tersebut diselenggarakan secara virtual pada hari pertama yang dilanjutkan secara tatap muka, pelatihan berlangsung pada 6 sampai 14 September mendatang. (***)