Galeri

Puisi Doa untuk Kesembuhan Penyair Joko Pinurbo

Wartawan senior sekaligus penyair Fanny J Poyk membacakan doa dan puisi untuk kesembuhan penyair Joko Pinurbo yang saat ini terbaring sakit.

ruzka.republika.co.id--Bertempat di Kafe Kopi Rembun jalan Melati Depok Baru, Senin 20 November 2023, para penyair dan pecinta sastra Kota Depok serta beragam komunitas literasi hadir untuk mendoakan dan membacakan puisi bagi kesembuhan Joko Pinurbo atau Jokpin (61 tahun).

Penyair terkenal Indonesia asal Yogjakarta yang sekarang dirawat di RS Panti Rapih Yogyakarta akibat penyakit asma yang dideritanya.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Baca Juga: Histeria, HUT ke 47 SMAN 1 Kota Depok Tampilkan Andra and The Backbone

Dunia sastra Indonesia melakukan doa berkesinambungan untuk penyair sederhana yang minim bicara namun menghasilkan karya-karya yang dahsyat ini.

Pembacaan puisi dilantunkan oleh penyair top Indonesia, seperti Willy Ana, Mustafa Ismail dari majalah Tempo, Adri Darmaji Woko, Riri Satria, Fanny J. Poyk, Emy Sui, Oedy, Tora Kundera, Badri, Nunung El Noor, Risa Churia, dll.

Semoga doa dan lantunan puisi yang bacakan oleh para seniman/penyair Jabodetabek ini, menjadi penyemangat dan kesembuhan bagi penyair Joko Pinurbo.

Baca Juga: Brasil Tumbangkan Ekuador, Ini Reaksi Pelatih Samba Muda

Baca Juga: Dinas PUPR Kota Depok Lakukan Penataan Sempadan Irigasi Kali Cabang Tengah

Dikutip dari Wikipedia, Joko Pinurbo (lahir 11 Mei 1962), dikenal juga dengan Jokpin, adalah salah seorang penyair terkemuka Indonesia yang karya-karyanya telah menorehkan gaya dan warna tersendiri dalam dunia puisi Indonesia.

Ia menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (sekarang Universitas) Sanata Dharma, Yogyakarta. Kegemarannya mengarang puisi ditekuninya sejak di Sekolah Menengah Atas

Atas pencapaiannya, Jokpin telah memperoleh berbagai penghargaan: Penghargaan Buku Puisi Dewan Kesenian Jakarta (2001), Sih Award (2001), Hadiah Sastra Lontar (2001).

Baca Juga: Kantor Kemenag Kota Depok Pastikan 2 Madrasah Negeri akan Dibangun pada 2025

Lalu, Tokoh Sastra Pilihan Tempo (2001, 2012), Penghargaan Sastra Badan Bahasa (2002, 2014), Kusala Sastra Khatulistiwa (2005, 2015), dan South East Asian (SEA) Write Award (2014).

Penyair yang bermukim di Yogyakarta ini sering diundang ke berbagai pertemuan dan festival sastra.

Karya-karyanya telah diterjemahkan antara lain ke dalam bahasa Inggris, Jerman, Rusia dan Mandarin. Sejumlah puisinya juga telah dimusikalilasi antara lain oleh Oppie Andaresta dan Ananda Sukarlan.

Reporter: Fanny J Poyk