Galeri

Kreativitas Manula di Pameran Lukisan Lansia No Problem

Pameran Lansia No Problem diikuti 50 perupa baik yang profesional di bidangnya maupun pemula.

RUZKA REPUBLIKA -- Dunia seni lukis Indonesia tak hanya digeluti oleh mereka kaum millenial saja. Generasi tua yang akrab disapa lansia pun aktif mengembangkan kreativitasnya di ranah seni rupa.

Para pelukis/perupa terkenal baik di Indonesia maupun dunia, lukisan mereka dihargai ratusan hingga milyaran rupiah setelah usia mereka menua dan tiada.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Contohnya seperti Affandi, Basoeki Abdullah atau Pablo Picasso, nama-nama mereka tercatat sebagai pelukis yang mumpuni dengan karya mahal yang diakui dunia.

Baca Juga: Zaky dan Irba Terpilih Jadi Duta Baca Kota Depok 2024

Dan, proses untuk menjadi perupa dengan karya yang monumental akan terus berjalan hingga waktu memupus usia. Meski usia kian menua, berkarya terus dilakoni terkecuali tubuh sudah tak sehat dan kekuatan tenaga mulai berkurang.

Dalam rangka Hari Lansia Nasional, GupeNusa sebuah lembaga yang erat hubungannya dengan dunia seni lukis Indonesia, bekerjasama dengan Yayasan Swatisvarna yang konsen pada keberadaan kaum lanjut usia (lansia), mengadakan pameran lukisan karya-karya mereka yang berusia 60 tahun ke atas.

Pameran yang diberi judul Lansia No Problem ini diikuti oleh hampir lima puluh perupa baik yang profesional di bidangnya maupun pemula.

Baca Juga: Pelajar Depok Fathiya Rahmani Priambodo Jadi Calon Paskibraka Nasional

Di antaranya; Apry Messah, Fecky Messah, Don WS, Alex Haryanto, Eddy Kamal, Fanny J. Poyk, Dhona Arta, Anna Ruyung, Budi Utomo, I Wayan Sudana, Jenne Mahastuti.

Pameran dibuka pada 8-18 Juni 2024, sejak pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB di Artland Kelapa Gading Mall 1, Gading Walk Jakarta.

Selaku ketua acara sekaligus pimpinan panitia, Eddy Kamal mengungkapkan bahwa tujuan dari pameran ini agar keberadaan lansia di dalam menghadapi hari tuanya, mereka tidak pasif, tetapi tetap kreatif dan produktif di dalam melakukan aktivitas sehari-hari khususnya di bidang seni lukis.

Baca Juga: Calon Wabup Termuda PDIP Madiun, Konsolidasi Dengan Struktur Partai

Melalui pameran seni rupa ini, menurut Eddy paling tidak para lansia yang lainnya tergugah dan bersemangat kembali untuk berkiprah di dunia seni rupa, terlebih lagi bila itu memberikan pemasukan yang berguna bagi diri sendiri dan orang banyak sehingga mereka tidak selalu berharap belas kasihan pada anak, cucu maupun orang lain.

Pameran yang diikuti para pelukis lansia yang hampir semuanya sudah malang-melintang di dunia seni rupa ini dibandrol dengan harga yang beragam. Ada yang dua hingga puluhan juta rupiah.

“Untuk lukisan dengan harga mencapai puluhan juta rupiah, nama mereka sudah terkenal dan lukisan mereka pun telah dimiliki para kolektor seni lukis nasional dan internasional,” jelas Eddy Kamal.

Baca Juga: Konser Musisi Peduli Musisi di Kafe Suka Merindu Depok

Pameran ini menurut sang ketua panitia Eddy Kamal lagi, akan terus berlanjut dengan mengambil lokasi dan tempat yang berbeda-beda.

Melalui keikutsertaan para lansia di dunia seni rupa Indonesia, ragam budaya Indonesia dapat tervisualisasikan ke dalam bentuk gambar yang indah dan memberikan kesejukan bagi siapa pun yang memandangnya.

Melalui pameran lukisan yang beranggotakan para lansia, diharapkan mereka semakin termotivasi untuk terus berkarya.

Baca Juga: KPU Launching Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota Depok 2024, Sajikan Hiburan Musik Sekaligus Perkenalkan Jingle dan Maskot

Dengan demikian, syair yang ditulis penyair Romawi bernama Juvenal yang berjudul Mens Sana in Corpore Sano yang bertuliskan demikian : Anda harus berdoa untuk pikiran yang sehat dalam tubuh yang sehat.

Mintalah hati yang gagah yang tidak takut mati, dan menganggap panjang hari sebagai hadiah alam yang paling sedikit yang dapat menanggung segala jenis jerih payah, yang tidak mengenal murka atau keinginan dan pikiran kesengsaraan dan kerja keras Hercules lebih baik dari cinta dan perjamuan serta bantal berbulu halus dari Sardanapalus.

Apa yang saya puji untuk Anda, Anda bisa berikan untuk diri Anda sendiri.

Yang pasti, satu-satunya jalan menuju kehidupan yang damai adalah kebajikan.

Baca Juga: Para Siswa Pakai Syal Palestina Saat Haflah Akhirussanah SMPIT IMC

Atau dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang juga sehat bisa ditambahkan menjadi di dalam usia lansia yang sehat terdapat lukisan yang dapat memberikan kesehatan jiwa maupun raga.

Selamat melukis dan selamat Hari Lansia Nasional.

Penulis : Fanny J Poyk