News

Dinas PUPR Depok Bongkar Jembatan Eksisting Kali Cabang Barat

Satgas Dinas PUPR Kota Depok ntuk melakukan pembongkaran jembatan eksisisting di atas Kali Cabang Barat (KCB).

ruzka.republika.co.id--Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok menurunkan satu regu Satuan Tugas (Satgas) untuk melakukan pembongkaran jembatan eksisisting di atas Kali Cabang Barat (KCB).

Pembongkaran jembatan tersebut berada di lokasi di Jalan Pitara RT 02 RW 07 Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas (Panmas).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Jembatan eksisting tersebut sudah lama tidak digunakan. Posisi jembatan yang terlalu rendah, menyebabkan sampah tersangkut dan menghambat aliran air.

Baca Juga: UI Bersama 10 PTN Siap Elaborasikan Pendidikan dengan 20 Universitas Jerman

"Sudah lama tidak digunakan (jembatan eksisting), karena sudah ada jembatan baru di sebelahnya. Untuk itu kami bongkar, agar tidak ada sampah yang tersangkut," ujar Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, Selasa (05/03/2024).

Menurut Citra, pekerjaan telah berlangsung selama 4 hari. Saat ini masuk tahap pengangkatan sampah yang sudah terlanjur tersangkut.

"Masih angkat sampah, setelah bersih baru kami bongkar jembatannya," katanya.

Baca Juga: ASN Depok Wujudkan Kesetaraan, Dilatih Susun Penganggaran Pembangunan yang Responsif Gender

Lanjut Citra, tidak ada target penyelesaian. Yang jelas harus sampai rampung dan jembatan eksisting terangkat seluruhnya.

"Penyelesaian tergantung kondisi cuaca. Jika hujan terus dan debit air naik, maka memperlambat proses pembongkaran," terangnya.

Dia menambahkan, hal itu dilakukan karena sudah terlalu bahaya dan juga untuk keselamatan Satgas Dinas PUPR Kota Depok.

"Mudah-mudahan bisa segera selesai agar air mengalir secara optimal," harap Citra. (***)

Berita Terkait

Image

Pemkot Depok Bentuk CSIRT, Dapat Mendukung SPBE yang Lebih Aman

Image

Depok Ikuti Launching CSIRT 2024, Perkuat Keamanan Siber

Image

17 Agustus 1945, Indonesia Merdeka, Tapi Depok Lebih Dulu Merdeka, Begini Ceritanya