Dinkes Depok Gelar Webinar Peringati ASEAN Dengue Day 2022
Edukasi
ruzka.republika.co.id--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok menggelar web seminar (webinar) ASEAN Dengue Day tahun 2022. Webinar diselenggarakan memperingati ASEAN Dengue Day yang jatuh pada 16 Juni setiap tahunnya dengan mengusung tema Wujudkan Indonesia Bebas Dengue dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan 3M Plus yakni menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali barang bekas.
"Webinar ini diharapkan agar masyarakat memahami bahwa pencegahan dan pengendalian demam berdarah yang paling efektif adalah dengan PSN dan 3M Plus bukan dengan melakukan fogging," ujar Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati di Balai Kota Depok, Rabu (22/06/2022).
Menurut Mary, demam berdarah dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Penyakit ini banyak dijumpai, terutama di daerah tropis dan sering menimbulkan kejadian luar biasa (KLB). "DBD erat kaitannya dengan faktor lingkungan dan perilaku masyarakat. Maka harus dilakukan PSN dengan cara 3M Plus," terangnya.
Dia mengutarahkan, upaya lain yang dilakukan dengan pemberdayaan masyarakat dengan melakukan pemantauan jentik berkala oleh setiap rumah tangga atau keluarga secara mandiri. "Juga dilakukan gerakan satu rumah satu juru pemantau jentik (G1R1Ji) dalam mencegah perkembangbiakan nyamuk penular demam berdarah," jelasnya.
Webinar ASEAN Dengue Day dibuka Staff Ahli Wali Kota Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan Kota Depok, Mohammad Fitriawan. Menghadirkan dua narasumber, yakni Hendry S. Saragih sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam di RS Bunda Margonda dan Naning Nugrahini sebagai Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta. (Rusdy Nurdiansyah)
