Anak-anak Depok Diberi Pemahaman Tentang Kekerasan
ruzka.republika.co.id- Anak-anak di Depok yabg tergabung dalam Forum Anak, mengikuti seminar Gerakan Perlindungan Anak.
Seminar yang bertujuan memberikan pemahaman tentang keberadaan, tugas dan fungsi forum anak di masyarakat. Termasuk, terkait bentuk-bentuk kekerasan yang terjadi pada anak-anak.
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Widiyati mengatakan, seminar ini sebagai salah satu rangkaian dari Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2022 tingkat kota.
"Guna mengefektifkan pencegahan kekerasan terhadap anak, maka anak harus berdaya sehingga dapat memahami hal-hal yang bisal membahayakannya," terangnya, di Aula Serbaguna, lantai 10, Gedung Dibaleka II, Kamis (30/06/22).
Diharapkan dari adanya seminar ini, peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dari narasumber, terutama tugas sebagai Pelopor dan Pelapor (2P).
Hal ini sesuai dengan tema yang diangkat yaitu Berani Berbeda dengan Berani Melapor.
Pelopor diharapkan anak-anak menjadi agen perubahan bagi lingkungan sekitar, terlibat aktif dalam pemanfaatan waktu luang untuk kegiatan positif.
"Sedangkan pelapor, ketika anak-anak tahu ada hal yang melanggar atau tidak terpenuhinya hak anak, maka mereka berani untuk melaporkan atas suatu kejadian tersebut," tutupnya. (Mia Nala)