Singapura Terbuka 2022: Apriyani/Fadia Terus Tebar Ancaman
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. pbsi
ruzka.republika.co.id - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terus menebar ancaman.
Ganda putri racikan baru ini tampil solid saat menggusur wakil tuan rumah, Yujia Yin/Wong Jia Ying Crystal di babak pertama turnamen bulutangkis Singapura Terbuka 2022.
Pada pertandingan babak pembuka ajang BWF World Tour Super 500 yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, Selasa (12/7), Apriyani/Fadia tampil meyakinkan. Hanya dalam waktu 22 menit, andalan Merah-Putih ini menang 21-9, 21-8.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
"Pertandingan tadi terlihat begitu cepat dan kita bisa menang mudah, tetapi sebenarnya lawan juga cukup bagus. Cuma dari awal kita sudah mengantisipasi," kata Fadia kepada Tim Humas dan Media PP PBSI.
Menurut Fadia, bersama Apri, dirinya juga tidak mudah melakoni laga perdana di turnamen berhadiah total 370 ribu dolar AS tersebut.
"Tadi kita sebenarnya masih menyesuaikan kondisi di lapangan, mengingat ini pertandingan pertama, tetapi alhamdulillah kita sudah bisa langsung in dari awal," ucap Fadia.
Menyangkut apa kunci kemenangan atas wakil tuan rumah, Fadia mengungkapkan bahwa mereka bermain aman. Pasangan juara Malaysia Open 2022 itu juga tidak banyak melakukan kesalahan sendiri.
Dengan kemenangan tersebut, Apri/Fadia di babak kedua akan bertemu wakil Jerman yang diunggulkan di tempat ketujuh, Linda Efler/Isabel Lohau.
"Untuk menghadapi lawan berikut di babak kedua, pokoknya siapa pun lawannya, kita berusaha menampilkan yang terbaik," tegas Fadia.
Modal Apri/Fadia tak hanya semangat dan tekad. Mereka juga didukung fisik prima.
"Fisik kita juga sudah benar-benar fit dan siap buat pertandingan selanjutnya yang pasti makin berat dan tak mudah," papar Fadia lagi.
Tak hanya Apri/Fadia, kemenangan juga dipetik Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Dalam laga yang memanggungkan perang saudara, Ana/Tiwi menang lewat rubber game atas kompatriotnya, Melani Mamahit/Tryola Nadia, 21-17, 12-21, 21-19 dalam durasi 56 menit.
Sayang langkah Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro dihentikan unggulan kelima asal China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu, 11-21, 13-21. Pun dengan Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose. Pasangan pelapis ini dikalahkan unggulan keenam, Du Yue/Lin Wen Mei (China), 14-21, 18-21.
Sementara itu Febby Valencia Dwijayanti Gani/Ribka Sugiarto terpaksa ditarik mundur. Febby mengalami cedera pinggang yang didapat dari pertandingan terakhir di Malaysia Masters.
"Febby cedera pinggangnya. Dia jatuh waktu main terakhir di Malaysia Masters. Dia masih merasa sakit dan terpaksa mundur dari Singapura Open," tutur pelatih ganda putri, Eng Hian. (Yayan)
