News

Stikes Fatmawati Wisuda 107 Calon Perawat

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Fatmawati mewisuda 107 calon perawat.
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Fatmawati mewisuda 107 calon perawat.

ruzka.republika.co.id - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Fatmawati mewisuda 107 (96 wanita, 11 pria) mahasiswa Keperawatan Diploma Tiga.

Kegiatan yang dikemas dalam Sidang Senat Terbuka ke XXII/2022 itu berlangsung secara offline di Granada Ballroom Menara 165, Jakarta, Rabu (12/10/2022).

Wisuda dan pengambilan sumpah lulusan program studi diploma tiga keperawatan angkatan ke-22 itu dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Bertema: "Membangun Karakter di Era Pengembangan Industri", mereka yang diwisuda telah proses pembelajaran yang panjang di kelas, klinik, laboratorium, rumah sakit, karya imliah dan uji kompetensi.

"Awalnya 118 mahasiswa. Tapi dalam prosesnya beberapa mahasiswa mengalami kendala. Ada yang memgambil cuti dan mundur," kata Ns.DWS Suarse Dewi, M.Kep,Sp.Kep.MB (Ketua STIKES Fatmawati).

"Alhamdulillah, perjuangan melelahkan itu ahirnya membuahkan hasil," kata Zahra Septania, salah satu wisudawati dengan nilai sangat memuaskan.

Dari 107 wisudawati dan wisudawan 8 lulusan dinyatakan cumlaude. Indek Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi 3.77 dan IPK rata-rata 3.29.

Menurut Suarse Dewi, prestasi yang ditoreh mahasiswa lulusan 2022 ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Prestasi ini hendaknya jadi cambuk untuk maju.

"Perjuangan belum selesai. Jadilah perawat yang kompeten dan berguna bagi kemanusiaan dalam menyongsong masa depan," pungkas.

Dari 107 wisudawati dan wisudawan 8 lulusan dinyatakan cumlaude. 
Dari 107 wisudawati dan wisudawan 8 lulusan dinyatakan cumlaude.

Sejurus kemudian, para wisudawan dan wisudawati diambil sumpah profesi sesuai agama masing-masing.

Dalam kegiatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada lulusan terbaik pertama Amelia Sri Rezeki AMd.Kep. yang mengantongi IPK 3.77, terbaik kedua Annisaa Robiyatul Khasanah, AMd.Kep. IPK 3,76 dan ketiga Nida An Khofiyya, AMd.Kep IPK 3,75.

Hadir pula Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah 3 Jakarta Dr. Ir Paristiyanti Nurwardani, Ketua PPNI DPW DKI Jakarta yang diwakili oleh Nursanti.

Dalam sambutannya dikatakan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati yang telah belajar dengan keras untuk menjadi yang terbaik.

"Jadilah lulusan yang berkualitas, terampil, unggul, berkarakter, handal dalam teknologi kesehatan," kata Nursanti.

Dia menuturkan kualitas kesehatan masyarkat tergantung pada pelayanan sdm-nya dalam hal ini para perawat.

"Saya berpesan kepada lulusan nntuk mengembangkan soft skill dan hard skill dalam mengedepankan keilmuannya. Tenaga kesehatan itu profesi yang luar biasa dan mulia," pungkasnya.

Wisuda Stikes Fatmawati Jakarta Angkatan XXII/2022.
Wisuda Stikes Fatmawati Jakarta Angkatan XXII/2022.

Indra Jaya Permana S.Kep, Nes- mewakili Ketua DPW PPNI Jakarta mengutarakan perawat adalah garda terdepan kesehatan. Perawat harus beretika dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Identitas profesi harus diketahui oleh seluruh masyarakat. Mulai hari ini kalian bergelar nurse dan harus bangga," ujar Jaya Permana.

Dalam sambutannya Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati yang diwakili Nurhidayatun M.kep. Sp. Kep. An mengatakan tenaga perawat sangat dibutuhkan seiring dengan perkembangan zaman.

"Semoga para lulusan angkatan ke-22 ini dapat berkontribusi dalam mengembangkan keilmuannya kepada masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu Ketua Yayasan Kesehatan Fatmawati Sejahtera dr Sri Susilowati Sp.THT (KL) mengutarakan ini merupakan tahap awal untuk pengabdian di rumah sakit.

"Jadilah perawat yang profesional yang dibekali tiga kemampuan, yakni keperawatan, etika dan keilmuan," tutur Sri Susilowati.*yayan

Berita Terkait

Image

Tingkatkan Kapasitas Bidan dan perawat, RSUI Buat Program Sekolah Tangguh Cegah Stunting di Baduy