Terhindar dari Sifat Kikir adalah Orang yang Beruntung
Anggota DPRD Qurtifa Wijaya. Foto: Dok. Pribadi
ruzka.republika.co.id - Rasulullah SAW selalu memberikan terbaik bagi umatnya agar tidak memiliki sifat yang buruk yang bisa menjerumuskan ke dalam kehidupan yang gelap.
Rasulullah menganjurkan umatnya berdoa agar terhindar dari sifat kikir. Anggota Fraksi PKS Depok Qurtifa Wijaya mengatakan doa Rasulullah ini sebagai perisai agar terhindar dari sifat pelit atau kikir.
Menurut dia, sifat kikir adalah kecintaan yang tinggi terhadap sesuatu yang dimiliki dan enggan untuk berkorban, membantu, serta berbagi kepada sesama.
“Salah satu doa yang pernah diajarkan Rasulullah SAW kepada sahabat dan seluruh kaum muslimin adalah doa untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari sifat kikir. “Allahumma inni audzubika minal jubni wal bukhli,”
“Artinya: Ya Allah aku memohon perlindungan kepada-Mu dari sifat penakut dan kikir,” kata Qurtifa Wijaya melalui keteranganya, Ahad (02/04/2023).
Kata Qurtifa Wijaya, dalam Alquran di Surat Al Hasyr ayat 9 menerangkan bahwa orang yang terhindar atau dipelihara dari sifat kikir adalah orang yang beruntung.
Allah SWT menyebutkan orang-orang yang diajuhkan dari sifat kikir dalam dirinya adalah orang yang telah meraih keberuntungan. Firman Allah SWT yang artinya: Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang orang yang beruntung (QS. Al-Hasyr : 9)
“Jadi orang yang dermawan itu orang-orang yang beruntung. Untuk itu di bulan Ramadan ini kita harus berbuat baik yang telah diperintahkan Allah SWT dan Rasulullah,” pungkas Qurtifa Wijaya. (Supriyadi)
