Pemkot Depok Kembali Raih WTP 12 Kali Berturut-turut, Raih Nilai 88
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono sedang menandatangani dokumen penerimaan piagam penghargaan WTP dari BPK Jabar, di Bandung, Jumat (12/05/2023).
ruzka.republika.co.id--Pemerintah Kota (Pemkot) Depok kembali raih penghargaan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) di Auditorium BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat (Jabar) di Bandung, Jumat (12/05/2023). Penghargaan WTP itu merupakan yang ke 12 kalinya secara berturut-turut.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono yang menerima penghargaan tersebut mengatakan bahwa sangat bangga atas perolehan WTP yang 12 kali berturut-turut.
"Saya bangga sekali, raihan ini tentu berkat kinerja yang baik dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Depok. Para ASN Pemkot Depok keren deh," ujar Imam, Sabtu (13/05/2023).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Menurut Imam, indikator penilaian WTP 12 kali secara berturut-turut juga hasil profesionalisme kerja dan solidnya ASN Pemkot Depok bersama Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah (Sekda). "Termasuk hasil kerjasama yang baik juga dengan teman-teman DPRD Kota Depok. Terima kasih semuanya," ucapnya.
Selain itu, lanjut Imam, dirinya merasa bangga Pemkot Depok juga berhasil meriah peringkat pertama dari lima kota/kabupaten dengan nilai tertinggi yang menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Pemkot Depok berhasil meraih nilai 88, sementara empat kabupaten lainnya yang menerima raihan yang sama, mendapat nilai di bawah Pemkot Depok yakni Kabupaten Bandung dengan nilai 78, Kabupaten Sukabumi dengan nilai 79, Kabupaten Purwakarta dengan nilai 74 dan Kabupaten Majalengka dengan nilai 72.
"Harapan kami tentunya agar ini dapat memacu kinerja yang lebih baik lagi untuk Kota Depok yang maju dan sejahtera," pungkas Imam.
Kepala Kantor Perwakilan BPK Jawa Barat, Paula Henry Simatupang mengatakan luar biasa Kota Depok selalu meriah WTP. "Dengan meraih nilai 88 LHP se Jabar, Kota Depok kembali raih WTP. Selamat untuk Kota Depok," tegasnya. (Rusdy Nurdiansyah)
