Edukasi

Disdik Depok Gelar Workshop Pelatihan Platform Merdeka Belajar

Disdik Kota Depok menggelar Workshop Pelatihan Platform Merdeka Belajar di Balai Kota Depok, Rabu (17/05/2023). (Foto: Dok Diskominfo Kota Depok)

ruzka.republika.co.id--Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok menggelar Workshop Pelatihan Platform Merdeka Belajar. Kegiatan ini sebagai upaya pembahasan langkah-langkah Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

"Kegiatan diikuti oleh 250 SMP Negeri maupun Swasta se-Kota Depok selama dua hari, yakni 16-17 Mei 2023," kata Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah dalam keterangannya, Rabu (17/05/2023).

Menurut Siti, pergantian Kurikulum Tahun 2013 menjadi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) menuntut pihak sekolah maupun para guru untuk lebih mengasah kemampuan. Utamanya, dalam memberikan pembelajaran kepada seluruh peserta didik.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

“Hal ini menjadi tantangan bagi sekolah dan para guru untuk terus lebih aktif, update, dan mau mengembangkan diri. Pelatihan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang ada,” jelasnya.

Lanjut Siti, beberapa kegiatan yang dilaksanakan meliputi, pembinaan, penggunaan teknologi, informasi dan komunikasi untuk pendidikan. Kemudian, pelatihan e-learning dengan fokus pada IKM dan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM).

“Pelatihan yang diadakan tidak hanya membicarakan tentang teori. Tetapi juga langsung menerapkan praktik kepada peserta pelatihan,” terangnya.Setiap kelompok belajar pasti memiliki keragaman yang dimiliki. Apakah anak lebih suka belajar melalui praktik langsung, melalui membaca dan melihat, ataukah melalui berbicara.

”Nantinya, melalui Kurikulum Merdeka Belajar, guru akan membuat sebuah pencapaian sasaran dengan metode yang berbeda, disesuaikan dengan keragaman tersebut. Kami berharap, pemahaman dan IKM di satuan pendidikan dilaksanakan dengan baik. Kemudian, dapat meningkatkan adoption rate pemanfaatan PMM secara signifikan, sehingga dapat melakukan penyelesaian topik-topik yang ada di PMM,” papar Siti. (Rusdy Nurdiansyah)