Selama 14 Hari Operasi Zebra Lodaya 2025, Polres Garut Tindak Ribuan Pelanggar Lalu lintas

RUZKA INDONESIA – Polres Garut, Jawa Barat (Jabar) mencatat ribuan pelanggaran lalu lintas terjadi selama 14 hari pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2025.
Kasat Lantas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi menjelaskan, Senin (01/12/2025), pada operasi digelar di berbagai titik, pelanggaran didominasi oleh para pengendara sepeda motor.
Pada operasi serentak tersebut, ungkap Iptu Aang, total 3.186 pelanggar berhasil ditindak, terdiri dari 338 pelanggar yang diberikan tilang dan sebanyak 2.848 diberikan teguran.
“Pelanggaran yang paling banyak ditemukan adalah melewati lampu merah, pengendara di bawah umur, tidak menggunakan helm SNI, hingga penggunaan pelat nomor palsu,” ujarnya.
Untuk kendaraan roda empat, ungkapnya, pelanggaran yang paling menonjol juga sama, yakni tidak mematuhi lampu lalu lintas di sejumlah persimpangan utama di Kabupaten Garut.
Kendati begitu, Iptu Aang menegaskan, Operasi Zebra Lodaya 2025 tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga mengedepankan edukasi kepada masyarakat.
“Operasi ini bukan hanya tentang penindakan, tetapi bagaimana kami memberikan edukasi dan imbauan tentang pentingnya disiplin berlalu lintas demi keselamatan bersama,” terangnya.
Pihaknya pun menjelaskan, untuk tujuan itu dilakukan melalui kegiatan preemtif, edukasi, penyuluhan, hingga melakukan penyebaran pamflet di sejumlah titik strategis.
“Kegiatan sosialisasi ini dilakukan di persimpangan traffic light, pusat keramaian, hingga sekolah-sekolah melalui program Police Goes to School,” beber Iptu Aang Andi Suhandi.
Dijelaskan Iptu Aang, pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2025 di lingkungan Polres Garut melibatkan 150 personel gabungan, dilaksanakan pada tanggal 17 sampai 30 November 2025.
Tujuan utama operasi ini, tambahnya, merupakan upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas menjelang masa libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
“Kami mengimbau masyarakat meningkatkan kepatuhan berlalu lintas serta memprioritaskan keselamatan saat berkendara untuk menciptakan keselamatan bersama,” pungkasnya. (***)
Jurnalis: Ridwan