Baksos IKM FIB UI 2025, Bergerak atas Kepedulian, Satukan Warga Kiarapandak Bogor

RUZKA INDONESIA -- Kegiatan Bakti Sosial Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia tahun 2025 dilaksanakan di Desa Kiarapandak, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar) selama 5 hari di mulai dari 5-9 November 2025.
Program ini merupakan salah satu wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian masyarakat.
Desa Kiarapandak dinilai cocok untuk melakukan pengabdian masyarakat oleh pihak Baksos FIB UI karena kawasan pembuktiannya yang merupakan tempat alam besar, namun sekaligus memilih beberapa tantangan keberlanjutan, terutamanya dalam hal pengelolaan sampah, pemanfaatan sumber daya secara bijak, serta tingkat literasi yang dinilai cukup rendah.
Salah satu program dari Baksos FIB UI adalah mengajar murid SDN Cipatat mengenai hal-hal terkait lingkungan, kebersihan, dan gizi melalui permainan dan kerja sama yang menyenangkan.
Selain itu, para relawan dari panitia Baksos FIB UI juga ikut serta melaksanakan aktivitas kerja bakti bersama warga desa dan melakukan berbagai macam penyuluhan kepada warga tentang tema yang terkait.
Pada hari pertama, 5 November 2024, dilakukan pembukaan formal kerjasama antara pihak Baksos FIB UI 2025 dengan warga Desa Kiarapandak, Bogor.
Bersamaan dengan itu, sekitar jam 08.00 WIB, Divisi Pendidikan melakukan aktivitas mengajar siswa SDN Cipatat, yang berlokasi 400 meter dari tempat acara Grand Opening. Lalu, Divisi Humpub juga turun langsung ke sekolah tersebut.
Para murid sangat antusias menyambut kehadiran seluruh panitia Baksos FIB UI. Pada pukul 09.30–12.30 WIB, Divisi Kesehatan memberikan penyuluhan tentang ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) dan permasalahan stunting kepada warga desa di masjid.
Selanjutnya, pada pukul 13.00-14.30 WIB, diadakan aktivitas pencerdasan daur ulang sampah organik oleh divisi aksi sosial kepada warga desa.
Hari pertama diakhiri dengan evaluasi tentang performa masing-masing divisi, yang berlangsung di masjid Desa Kiarapandak pada jam 19.30 WIB. 
Pada hari kedua, 6 November 2025, Divisi Humpub mendatangi SDN Cipatat sekitar jam 10.00 WIB, di saat Divisi Pendidikan sedang mengadakan pelajaran di kelas masing-masing (terdapat satu kelas untuk setiap tingkat 1-6). Materi yang diajarkan kepada murid, di antara yang lain, adalah tentang peduli alam.
Pada siang hari, sekitar jam 13.00–16.00 WIB, Divisi Kesehatan menyelenggarakan Pemkes (Pemeriksaan Kesehatan) dengan bantuan kerja sama dari NUFA (Nursing First Aid FIK UI).
Hari berakhir dengan evaluasi segala kegiatan dari masing-masing divisi di masjid pada jam 19.30 WIB. 
Pada hari ketiga, 7 November 2025, Divisi Pendidikan mulai mengajar di sekitar jam 07.40–12.00 WIB di SDN Cipatat.
Bersamaan dengan itu, Divisi Kesehatan melakukan pemeriksaan posyandu di pos desa (09.00-10.30 WIB).
Lalu, Divisi Aksi Sosial sedang menyelenggarakan kegiatan edukatif kepada warga desa mengenai pupuk organik dan “Eco Enzyme”.
Kegiatan ini di awali dengan pemaparan, seperti definisi, manfaart, sampai cara membuatnya dengan penyampaian yang baik kepada warga desa.
Kegiatan edukatif ini diharapkan dapat memperluas pengetahuan warga tentang cara-cara alternatif dalam bertani yang lebih mendukung kesehatan lingkungan dan dapat bermanfaat bagi keberlangsungan lingkungan.
Acara ini juga interaktif karena terdapat sesi praktek langsung, yaitu pembuatan pupuk organik dan eco enzyme (09.45-11.30 WIB).
Aktivitas dilanjutkan lagi setelah istirahat, di pukul 13.00-15.45 WIB, Divisi Kesehatan menyelenggarakan praktek pembuatan MPASI (Makanan Pendamping ASI) serta penyuluhan tentang MPASI (11.00 -11.45 WIB).
Pada malam hari, evaluasi aktivitas diadakan di majelis, sebab di tempat sebelumnya terdapat pengerjaan renovasi (19.30-20.30 WIB).
Pada hari keempat, 8 November 2025, dimulai dengan senam pagi bersama siswa-siswi SDN Cipatat dari pukul. 09.30-08.15 WIB. Kegiatan ini dipimpin oleh Divisi Kesehatan.
Selanjutnya, diadakan sesi kerja bakti sekolah oleh Divisi Aksi Sosial, di mana anggota panitia serta murid saling bekerja sama membersihkan lingkungan sekolah, seperti mengelap jendela, menyapu ruang kelas dan menyapu lapangan sekolah.
Kemudian dari pukul 09.15-10.55 WIB, diadakan edukasi dan praktik cuci tangan yang baik dan benar oleh divisi kesehatan kepada murid di kelas.
Selanjutnya, terdapat acara Lokakarya digital marketing yang diberikan oleh divisi aksi sosial kepada warga desa di sekolah. Evaluasi hari keempat diadakan lagi di majelis pada jam 19.30 hingga 20.30 WIB. 
Pada hari kelima 9 November 2025, kegiatan diawali dengan senam pagi bersama warga pada jam 08.00 WIB di lapangan.
Selanjutnya, Divisi Aksi Sosial melakukan kerja bakti bersama warga di wilayah RW 11 di mulai dari pukul 09.45–10.45 WIB.
Setelah kegiatan itu, terdapat waktu istirahat yang dipergunakan untuk mempersiapkan acara Grand Closing (10.45-12.30 WIB).
Acara terakhir ini di mulai pada jam 12.30 WIB, di mulai dari pembukaan oleh MC. Setelah itu, terdapat sesi sambutan yang diisi oleh PO Bakti Sosial IKM FIB UI 2025, Ketua BEM FIB UI 2025, perwakilan Desa Kiarapandak, perwakilan guru SDN Cipatat, dan perwakilan Kecamatan Sukajaya.
Lalu, terdapat pengumuman untuk siswa-siwi ter-aktif (oleh divisi pendidikan), penampilan tarian oleh siswa-siswi SDN Cipatat yang telah dipersiapkan pada hari-hari sebelumnya, dan penyerahan fasilitas kebersihan dari pihak Bakti Sosial IKM FIB UI 2025 kepada Desa Kiarapandak.
Kegiatan Grand Closing diakhiri dengan sesi penutupan dan dokumentasi oleh Divisi Dokumentasi.
Setelah mengakhiri acara pengabdian masyarakat di Desa Kiarapandak, seluruh anggota mengadakan Operasi Semut (kegiatan gotong-royong memungut dan membuang sampah secara bersama) di sekitar lokasi acara Grand Closing dan jalanan (14.00-14.25 WIB).
Setelah rangkaian mata acara selesai, panitia beristirahat sejenak dan melakukan persiapan untuk perjanan pulang.
Seluruh panitia melakukan mobilisasi ke kendaraan yang telah disediakan dan berhasil melaju pulang dengan lengkap pada pukul 16.00 WIB. (***)