Sekolah
SMA Pelita IV Jakarta Kerjasama dengan Kaukus Muda Insani Peringati Hari HAM Internasional
ruzka.republika.co.id--SMA Pelita IV Jakarta bekerjasama dengan Kaukus Muda Insani (KAMI), dalam rangka memperingati Hari HAM Internasional menyelenggarakan dialogue remaja dengan tema "Menangkal Radikalisme di Kalangan Gen Z" yang berlangsung dengan khidmat, Selasa (12/12/2023).
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA, para Guru SMA, perwakilan Komite Sekolah dan Sis Bonita selaku Pembina OSIS serta dihadiri juga oleh ratusan siswa/i selaku peserta acara.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Amsori selaku pembicara disela-sela kesibukannya sebagai Tokoh Muda di wilayah Pancoran Mas, Kota Depok menyampaikan kepada para siswa/peserta didik khususnya Generasi Z untuk bersikap bijak dan cerdas dalam bermedia sosial.
Baca Juga: Bansos PKH Sebesar Rp 600 Ribu Telah Diterima Puluhan Warga Bojongsari Depok
Terutama di era digital ini segala sesuatu bergerak dengan cepat, dunia laksana menjadi tanpa batas, informasi dapat diperoleh dimana saja dan dari siapa saja.
"Kebebasan berpendapat di medsos jangan sampai menjadi petaka atau menyebabkan masalah hukum, perlunya informasi di saring dulu sebelum di sharing,” kata Amsori, Selasa (12/12/2023).
Terkait tema Dialogue tersebut, para perangkat di lingkungan satuan pendidikan (guru dan tenaga pendidikan, peserta didik dan orang tua) mempunyai peran penting dan strategis dalam menangkal, mencegah dan menetralisir para oknum yang menyebar berita bohong (hoaks) yang mengarah kepada gerakan radikalisme, intoleransi dan terorisme yang tumbuh di masyarakat, dengan cara memperkuat pemahaman tentang wawasan kebangsaan, agama dan budi pekerti.
Baca Juga: Save Palestina, PWI Depok Dukung Komunitas Musisi Gelar Konser Donasi di Kedai Lekker
Lebih lanjut, Amsori juga menyampaikan dan mengajak masyarakat Indonesia, khususnya para peserta didik menjelang Pileg dan Pilpres 2024.
"Mari kita mendukung POLRI dan TNI ini dari bahaya para oknum yang menyebar hoaks, paham radikalisme, intoleransi dan terorisme demi merawat persatuan dan kesatuan bangsa," ungkapnya.
