Sekda Kota Depok Harapkan Gerakan CPTS Menjadi Kebiasaan Masyarakat
ruzka.republika.co.id--Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS) Tahun 2023 digelar di Alun-alun Kota Depok, Minggu (29/10/2023). Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri, Perwakilan Kemenkes RI, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Bunda Paud Kota Depok, United States Agency for International Development (USAID), yang kemudian memberikan edukasi mengenai pentingnya CPTS.
Gerakan ini akan terus digencarkan di sekolah-sekolah, kantor, lingkungan, maupun fasilitas publik yang ada di Kota Depok.
Sekda Kota Depok meminta agar wastafel atau tempat cuci tangan di distrubusikan dan difungsikan kembali dan dilengkapi dengan sabun dan meminta agar gerakan ini bisa terus dilakukan.
Baca Juga: USAID Imbau Warga Kota Depok Lakukan Terapi Cegah TB
“Untuk menunjang langkah tersebut, tentunya kebiasaan ini harus sering dilakukan. Dan juga pemenuhan sarana prasarana wastafel harus di distribusikan dengan dilengkapi sabun yang sudah harus menjadi perhatian seluruh pihak, baik di lingkungan sekolah, kantor, ataupun fasilitas publik lainnya. Kami juga berupaya untuk terus mengampanyekan CPTS.ini lewat berbagai ajakan maupun sosialisasi,” jelas Sekda Kota Depok di Alun-alun Kota Depok, Ahad (29/10/2023).
Untuk mengadakan Gerakan CPTS ini dilandaskan dengan level nasional berdasarkan dukungan dari Kemenkes RI. Hal ini tentu saja menjadikan momentum yang tepat untuk peringatan CPTS hendaknya tidak hanya dijadikan sebagai seremonial saja. Namun, bisa dijadikan pengingat tentang pentingnya derajat kesehatan masyarakat untuk membiasakan cuci tangan.
Baca Juga: Dewan Pendidikan Kota Depok Gelar Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka, 500 Guru Ikut Serta
Menurut Sekda kebiasaan CPTS ini juga bisa menjadi ajakan yang memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan.
“Ya, cuci tangan merupakan hal yang sederhana, namun memiliki dampak yang besar untuk kesehatan kita. Dengan rajin mencuci tangan, kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit dan tubuh akan tetap bugar, sehingga kita dapat beraktivitas dengan baik dan juga produktif,” jelasnya.
Sekda juga menambahkan agar fasilitas wastafel yang sudah tersebar di publik dijaga dengan baik dan tidak dirusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Untuk itu saya meminta kepada seluruh pihak agar fasilitas sarana dan prasarana publik yang sudah terlanjur rusak segera difungsikan dan dibetulkan kembali. Agar pembiasaan cuci tangan ini bisa terus kita lakukan sesering mungkin, sehingga terhindar dari virus dan bakteri yang dapat mengganggu kesehatan,” harapnya.
Reporter: Syifa Alvernia Naufal