Info Kampus
Peringkat MBA Financial Times 2024, MBA NUS Business School Pertahankan Peringkat 1 di Singapura dan 27 di Dunia
ruzka.republika.co.id--National University of Singapore (NUS) Business Business School berhasil mempertahankan posisi teratasnya dalam peringkat global tahunan Financial Times (FT) untuk program Master of Business Administration (MBA) di antara universitas-universitas di Singapura.
Program MBA NUS juga terus menempati posisi 30 besar di dunia.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Salah satu hal penting yang disorot dari pencapaian tersebut adalah kesuksesan dari para alumni MBA NUS yang memiliki weighted salary tinggi yakni sebesar US$165.973, rekor kedua tertinggi yang dicatat NUS hingga saat ini.
Para alumni berhasil mendapatkan kenaikan gaji yang signifikan hingga 170 persen dari sebelum mengikuti program MBA.
Hal ini mencerminkan komitmen kuat universitas dalam memajukan perjalanan profesional mahasiswanya.
Baca Juga: Dinas PUPR Depok Bongkar Jembatan Eksisting Kali Cabang Barat
Jumlah mahasiswa internasional dalam program MBA NUS juga meningkat dari 88% menjadi 94%, menunjukkan perkembangan keberagaman mahasiswanya.
Mahasiswa Indonesia menduduki peringkat keempat sebagai kelompok terbesar dari 19 kewarganegaraan yang ada.
Demografi fakultas tetap stabil, dengan fakultas internasional mencapai 64%. Selain itu, peringkat riset fakultas menurut Financial Times mengalami peningkatan dari peringkat 28 menjadi peringkat 22, dan menjadi pencapaian tertingginya hingga saat ini.
Baca Juga: UI Bersama 10 PTN Siap Elaborasikan Pendidikan dengan 20 Universitas Jerman
Sebagai tambahan, program Business School NUS juga menempati posisi ke-20 dalam aspek nilai manfaat uang (value for money), yang merupakan rekor tertinggi ketiga sejauh ini.
Andrew Rose, Dekan NUS Business School, mengatakan, pihaknya sangat senang diakui sebagai pilihan utama di antara universitas-universitas di Singapura dan sebagai yang terdepan di Asia dalam studi manajemen bisnis.
"Kami terus berupaya untuk memberikan nilai dan pendidikan berkualitas yang luar biasa kepada mahasiswa kami," ujar Andrew dalam siaran pers yang diterima, Selasa (05/03/024).
Baca Juga: ASN Depok Wujudkan Kesetaraan, Dilatih Susun Penganggaran Pembangunan yang Responsif Gender
Lanjut Andrew, adapun misi NUS Business School adalah untuk mengumpulkan komunitas akademisi, peneliti, mahasiswa, dan alumni yang bekerja bersama dalam semangat inovasi dan kewirausahaan untuk dunia yang lebih baik.
"Indonesia adalah pasar kunci bagi kami. Kami percaya bahwa kami adalah universitas pilihan untuk pendidikan bisnis dan penelitian berkualitas, serta memupuk pola pikir kewirausahaan," jelasnya. (***)
