Anak Usia 2 Tahun Hanyut di Parit di Jembatan Tiban Kampung Kota Batam
ruzka.republika.co.id--Malang benar, anak berusia 2 tahun, bernama Muhammad Al Rizky Akbar, hanyut di parit di Jembatan Tiban Kampung, Tiban Sekupang, Kota Batam, Kamis (21/09/2023). Balita laki-laki tersebut diduga hilang bermain di sekitaran Jembatan Tiban Kampung, Sekupang Kota Batam.
Dari informasi yang dihimpun, bocah ini awalnya dititipkan abangnya Aril Dwi Saputra (16 )kepada Putri Aulia Wulandari (14), yang merupakan kakak keduanya untuk mencari makan. Selanjutnya sekitar pukul 16.50 WIB, Aril yang pulang membeli makan langsung menanyakan keberadaan adiknya itu kepada Putri. Namun Putri menjawab bahwa adiknya tersebut jatuh di parit depan rumahnya.
Aril yang panik langsung melaporkan ke warga sekitar dan teman-temannya untuk mencari korban.
“Mendengar informasi itu warga dibantu aparat kepolisian langsung mencari korban. Namun hingga kini anak tersebut belum juga ditemukan. Kita sudah sisir parit yang bermuara ke sungai namun belum membuahkan hasil," ujar Yanto warga Tiban, Sekupang.
Baca Juga: Insya Allah Pasangan Romantis Habibie-Ainun, Tempatnya di Syurga, Ini Kisah Cinta Inspiratifnya
Kapolsek Sekupang AKP M. Rizky Saputra membenarkan kejadian anak hanyut di parit yang bermuara ke sungai Tiban Kampung tersebut. Menurutnya saat ini pihaknya sudah berada di lokasi serta berkordinasi dengan Basarnas dan Polairud Polda Kepri.
“Pukul 17.00 Polsek Sekupang mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya anak tenggelam dan hanyut untuk melakukan penyisiran di aliran sungai Tiban Lama," jelas Kapolsek.
Pencarian masih terus dilakukan, namun karena cuaca dalam keadaan hujan lebat dan arus sungai sangat deras sehingga Polsek Sekupang dan masyarakat menghentikan sementara pencarian korban.
“Rencana Basarnas, Polsek Sekupang dan Airud akan melakukan penyisiran sungai Tiban Lama setelah cuaca kembali teduh. Hingga saat ini keberadaan bocah 2 tahun tersebut belum ditemukan," ungkap Kapolsek.
Reporter: P Pirwanto