Nasional
Pemilu 2024, 934 Personel Polisi Amankan TPS di Depok
ruzka.republika.co.id--Pelaksanaan Pemilu Rabu 14 Februari 2024, sebanyak 934 personel polisi di kerahkan Polres Metro (Polrestro) Depok untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Depok.
Kapolrestro Depok, Kombes Pol Arya Perdana mengatakan, sebanyak 934 personel Polri disiagakan di wilayah hukum Polrestro Depok.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Adapun 394 aparat kepolisian Polrestro Depok bertugas mengamankan 6.650 TPS dan 12 TPS khusus di Kota Depok.
Baca Juga: UMKM Indonesia Diberi Kesempatan Ikuti Tokyo Gift Show
"Personel berasal dari delapan polsek, enam Polsek Kota Depok dan dua Polsek Kabupaten Bogor. Ada juga dari BKO (Bawah Kendali Operasi) Polda Metro Jaya, TNI serta Satpol PP," ujar Arya dalam keterangan yang diterima,, Rabu (14/02/2024).
Selain itu, pengamanan juga berasal dari Satuan Pelindung Masyarakat (Satlinmas) yang bertugas di tiap TPS.
Semua personel bertugas mengantisipasi kerawanan sabotase serta mengantisipasi surat suara yang rangkap atau rusak.
Baca Juga: Pencoblosan Pemilu 2024, 11 Puskesmas di Depok Siaga 24 Jam
"Antisipasi potensi kerawanan yang ada sabotase, teror bom, dan kemungkinan adanya money politic. Mengantisipasi surat suara yang rangkap, surat suara yang rusak," terang Arya.
Untuk wilayah rawan, Kombes Pol Arya Perdana mengatakan di Kota Depok tidak memiliki, sebab situasi terpantau kondusif.
Namun, pihaknya tetap melakukan pengamanan secara maksimal.
"Untuk titik tertentu yang rawan tidak ada, tetapi semua kita lakukan secara maksimal," ucapnya.
Baca Juga: Kemenag Depok, Waktu Pelunasan BIPIH di Diperpanjang
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok siap ikut serta mengamankan pemilu sesuai tanggung jawab yang ada.
Salah satunya, dengan menugaskan semua kepala Perangkat Daerah untuk ikut memantau pemilu dan memonitor 63 kelurahan yang ada di Kota Depok.
"Kami mengawal proses perjalanan pemilu ini tahap demi tahap. Insya Allah hingga proses ini selesai bisa berjalan dengan aman dan lancar," tandasnya. (***)
