Pasangan IBH-Ririn Diperkenalkan PKS Depok, Sosok Lawan Bertekad Runtuhkan 20 Tahun Rezim PKS
RUZKA REPUBLIKA -- Pasangan bakal calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono (IBH)-Ririn Farabi Arafiq diperkenalkan.
Pasangan IBH-Ririn diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Golkar Kota Depok dan Nasdem untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Depok 2024.
"Koalisi IBH-Ririn diusung PKS dan Golkar lebih ramah dan santun membuka diri kepada semua pihak termasuk partai-partai di Kota Depok," ujar IBH uang juga sebagai Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono di Depok, Jumat (10/05/2024).
Menurut IBH yang juga Wakil Wali Kota Depok, membangun Kota Depok jangan membatasi diri. Jadi semakin banyak yang membantu pasti Kota Depok cepat maju dan warganya.
"Semakin banyak yang bantu pasti Kota Depok akan cepat maju dan warganya akan cepat sejahtera," terangnya.
IBH mengaku siap maju di Pilkada Kota Depok 2024 karena telah diamanatkan oleh PKS. Sedangkan DPD Partai Golkar Kota Depok memutuskan kadernya yakni Ririn Farabi Arafiq berpasangan dengan IBH.
"Saat ini penjajakan di tingkat kota, kami intens dengan DPD PKS Depok. Hasil peningkatan intensitas ini perlu kami bawa dan laporkan ke DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat dan selanjutnya DPP partai Golkar," jelas Farabi yang juga suami dari Ririn.
Koalisi dua partai, sudah memenuhi syarat pengusungan pasangan calon kepala daerah. UU Pilkada mengatur bahwa pasangan calon harus diusung oleh partai politik atau gabungan partai politik yang punya minimal 20 persen kursi DPRD.
PKS Kota Depok memiliki 13 kursi di DPRD Kota Depok sedangkan Golkar memiliki 7 kursi. Artinya, gabungan dua partai itu punya 20 kursi ditambah 1 kursi, jadi total memiliki 21 kursi DPRD Kota Depok.
Baca Juga: Nyentil Imam, Kalau Jadi Wali Kota Depok Jangan Baperan Dong
Jumlah tersebut sudah melampaui syarat minimal pengusung pasangan calon kepala daerah sebesar 20 persen atau 10 kursi DPRD Kota Depok.
Jika, pasangan IBH-Ririn maju jadi calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Depok, diperkirakan akan dengan mudah memenangkan pertarungan menuju kursi nomor satu di Kota Depok.
Dan, itu semakin mengkokohkan dominasi kepemimpinan PKS. Sudah selama 20 tahun rezim PKS berkuasa Kota Depok.
Baca Juga: Forum Kota Depok Sehat Dukung Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan KBKR
"Kami siap runtuhkan 20 tahun kekuasaan rezim PKS di Depok," ujar Ketua Garuda Nusantara (Garnus), Haris Fadillah, sebagai salah satu organisasi masyarakat (Ormas) pendukung bakal calon Wali Kota Depok, Supian Suri (SS).
Sosok SS yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok akan menjadi lawan berat bakal calon IBH-Ririn.
Selain di dukung sebagian besar Ormas di Kota Depok, SS juga akan didukung 6 partai politik (Parpol) yang sudah mendeklarasikan Koalisi Sama Sama (Koalisi SS).
Ketujuh Parpol yakni Partai Gerindra, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
SS lahir di Bogor, 27 Februari 1975 yang merupakan alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), jika didukung 6 parpol tersebut maka memiliki dukungan 28 kursi DPRD Kota Depok.
Menurut Ketua Dewan Pembina DPC Partai Gerindra Kota Depok, Nuroji, keenam partai tersebut sudah sepakat untuk mengusung SS sebagai cawalkot Depok di Pilkada serentak 2024.
Baca Juga: NAUI Asia Pasifik Mendukung Divers Alert Network Kegiatan Pelatihan P3K Pelaku Wisata Bahari
"Koalisi SS sepakat untuk mengusung Supian Suri," tegas Nuroji.
Ia optimistis koalisi 6 partai bisa memenangkan SS dalam Pilkada Depok yang akan di helat pada 27 November 2024.
"Saya optimistis, SS adalah sosok yang bisa menghentikan dominasi kader PKS dalam memimpin Kota Depok. Semoga SS bisa menghentikan dominasi PKS di Kota Depok," harap Nuroji.
Namun Koalisi SS dinilai belum kokoh dan bisa saja koalisi berubah. SS yang bukan kader dari keenam parpol tersebut harus mampu menyakinkan, terutama soal biaya 'kendaraan' politik yang cukup besar.
Baca Juga: Keren! Kota Depok Juara Pertama iBangga se-Jabar
Bisa jadi SS 'layu sebelum berkembang' untuk bertarung sesungguhnya dalam Pilkada Depok 2024. Dan, IBH dengan tersenyum mempermalukan SS.
Selain IBH dan SS, hingga saat ini belum muncul nama lain yang akan bertarung di Pilkada Depok 2024. Masyakarat Kota Depok masih berharap akan muncul nama lain sebagai alternatif calon Wali Kota Depok. (***)