Pemkot Depok dan Jasa Raharja Serahkan Santunan ke Korban Kecelakaan Bus Wisata SMK Lingga Kencana
RUZKA REPUBLIKA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyerahkan santunan kematian kepada keluarga atau ahli waris korban tewas kecelakaan rombongan bus wisata SMK Lingga Kencana di Subang.
Santunan diberikan sebesar Rp 10 juta per jiwa ke 10 orang ahli waris korban meninggal kecelakaan bus wisata SMK Lingga Kencana.
"Kami berikan santunan kepada ahli waris korban senilai Rp 10 juta per jiwa," ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Mohammad Fitriawan di SMK Lingga Kencana, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Senin (13/05/2024).
Baca Juga: Mahal, UI Tetapkan Besaran Biaya Kuliah, UKT dan IPI, Ini Penjelasannya
Lanjut Fitriawan, selain santunan, pihaknya juga menyerahkan beberapa berkas administrasi para korban. Diantaranya akta kematian dan rekening Bank BJB untuk pencairan uang santunan.
"Kita doakan semuanya mudah-mudahan para korban diterima disisi Allah SWT dan diberikan tempat yang terbaik. Kami turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut terlibat dalam proses evakuasi para korban. Sehingga bisa cepat ditangani dan kembali ke Kota Depok," ucapnya.
Selain itu, Jasa Raharja juga menyerahkan santunan kepada ahli waris korban.
Penyerahan santunan dilakukan secara simbolis oleh Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono di Gedung Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS), Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (13/05/2024).
Baca Juga: Pengusaha Bali Senang dengan Pelatihan P3K Bagi Pemandu Selam
Keluarga atau ahli waris korban menerima santunan dari PT Jasa Raharja sebesar Rp 50 juta per-orang.
Dalam pelaksanaannya, penyerahan santunan disaksikan langsung oleh jajaran guru SMK Lingga Kencana, Pemkot Depok, dan keluarga korban.
Santunan kematian tersebut diberikan untuk 11 ahli waris korban tewas dalam kecelakaan bus di Subang, Jawa Barat yang terjadi pada Sabtu (11/05/2024).
“Korban meninggal dunia ada 11 orang dan luka-luka (berat) ada 19 orang. Kami juga memberikan apresiasi kepada Pemkot Depok yang telah gerak cepat mengirimkan ambulans ke lokasi kejadian," ungkap Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono. (***)