UI dan Victoria State Government Perkuat Terciptanya Riset di Asean
Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan delegasi Victoria State Government Australia di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi Universitas, Kampus UI Depok, pada Kamis (23/02/2023).
ruzka.republika.co.id--Perkuat kolaborasi dan mewujudkan global engagement, Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan delegasi Victoria State Government Australia di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi Universitas, Kampus UI Depok, pada Kamis (23/02/2023).
Dalam pertemuan ini membahas dan berdiskusi terkait penguatan jalinan hubungan yang lebih erat antara Victoria dan Indonesia dengan fokus khusus pada kemitraan dalam riset dan inovasi. Sekretaris Universitas UI, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D., menyampaikan, UI dan Victoria State Government telah memiliki kolaborasi jangka panjang dan beberapa aktivitas kolaborasi bersama sebelumnya.
"Kolaborasi yang diciptakan harus menghasilkan dampak dan nilai yang baik bagi kedua pemerintah Victoria dan Indonesia, terutama masyarakat luas," ujar Agustin, Jumat (24/02/2023).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Sebelumnya, Victoria State Government telah memberikan dukungan dalam riset dan inovasi di beberapa negara di ASEAN. Victorian Commissioner for Southeast Asia, Rebecca Hall mengatakan, pendidikan adalah salah satu kunci dalam mendukung peningkatan ekonomi dan kesejahteraan.
"Tujuan kami ingin menciptakan inovasi dan kesempatan pendidikan bersama UI dengan pengalaman kerja sama yang telah lama kita jalin. Kerja sama ini adalah waktu bagi kita dalam mengembangkan prioritas bersama dalam kolaborasi inovasi dan riset,” kata Rebecca.
Menyambung hal tersebut, Lead Scientist and Director Breakthrough Victoria, Dr. Amanda Caples menambahkan, melalui pertemuan ini diharapkan dapat menjelaskan perspektif masing-masing mengenai komitmen dalam mendukung terciptanya inovasi dan riset dalam kolaborasi ini.
Selain itu, tentunya diharapkan dengan adanya kerja sama ini dapat memfasilitasi peneliti dalam melakukan riset.Kerja sama antara UI dan Victoria State Government ini meliputi joint project, program kerja sama melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), joint academic program (joint degree dan joint research), double degree, mobilitas pertukaran mahasiswa dan tenaga kependidikan, pelatihan softskill persiapan kerja untuk alumni, dan mendukung fasilitas riset dan inovasi bagi tenaga kependidikan dan mahasiswa postgraduate hingga upaya memasok kebutuhan atau produk di bidang kesehatan.
Bersama dengan dr. Agustin, turut hadir Direktur Direktorat Pengembangan Akademik dan Sumber Daya Pembelajaran, Drs. Gatot Fatwanto Hertono, M.Sc., Ph.D, Direktur Direktorat Pengembangan Karir Lulusan dan Hubungan Alumni (DPKHA UI), Ir. Ahmad Syafiq, M.Sc., Ph.D, Kepala Biro Humas dan KIP UI, Dra. Amelita Lusia, M.Si, Kepala Kantor Urusan Internasional, drg. Baiduri Widanarko, M.KKK, Ph.D, Kasubdit Pengembangan Inovasi dan KI & Promosi DISTP UI, Krisnayanto, A.Md., S.H., M.H., CGCP., CLA, Direktorat Kemitraan, Dr. Eko Sakapurnama, S.Psi., MBA, Kasubdit Pengembangan Kerja Sama Riset, drg. Masita Mandasari. Ph.D. Sp.PM dan Direktur Riset dan Pengembangan UI, Munawar Khalil, Ph.D.
Sementara itu, delegasi Victoria State Government Australia yang ikut hadir dalam kunjungan ini, yaitu Senior Education Services Director, Victorian Government Office Indonesia, Ratu Sovi Arinta; dan Education Services Director, Victorian Government Office Indonesia, Belinda Rimbo. (Rusdy Nurdiansyah)
