ABT BTT Cair, Penanganan Bencana di Depok akan Segera Dilakukan
ruzka.republika.co.id--Mohammad idris selaku Wali Kota Depok menjelaskan bahwa akan segera menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT) dikarenakan anggaran telah dapat dicairkan untuk menangani bencana yang berada di Kota Depok.
“BTT untuk anggaran murni 2023 sudah tidak ada, sudah habis, makanya saya anggarkan kembali di Anggaran Belanja Tambahan (ABT), ini ABT untuk BTT. Subhanallah sudah disahkan dan sudah bisa dicairkan pada 3 November kemarin di hari Jumat,” ujar Kiai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok pada Rabu (08/11/2023)
“Artinya, ketika ada bencana segala macam sudah bisa proses untuk pencairan, tidak perlu menunggu, kalau memang ada bantuan sandang pangan pun Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok bisa langsung intervensi karena ABT-nya sudah disahkan,” jelasnya.
Baca Juga: Pemkot Depok Sosialisasikan Pemilu 2024 ke Pemilih Pemula
Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Depok juga akan segera melakukan perbaikan atas dampak yang terjadi akibat bencana dari hujan lebat yang telah membasahi Kota Depok pada Sabtu (04/11/2023).
“Saya tinjau bencana di Cisalak, Sukmajaya memang harus segera diperbaiki, karena itu longsor berpotensi akan memecah jalan,” terang Idris.
Dan, pihaknya juga akan segera menindak para pihak yang telah melakukan pembangunan dengan tidak mematuhi aturan Garis Sepadan Sungai (GSS).
Baca Juga: Terungkap dalam Kunker Komisi IX DPR RI, UMK Pekerja di Depok Cukup Tinggi di Jabar
“Ini teguran Tuhan, Allah kasih hujan yang lama, ternyata keliatan lemahnya seperti turap, sebenarnya itu sudah ada gejala, tetapi dibiarkan, misalnya sampah-sampah, penyempitan-penyempitan sungai yang seharusnya sudah saya arahkan, yang harusnya bisa diperbaiki dari pokir-pokir dewan, tetapi tidak ada realisasinya, nah di sinilah Tuhan memberikan pelajaran,” tutur Idris.
Reporter: Angelia Clara Diva