Serba Serbi

Anggaran Kebencanaan PMI Depok Naik 50 Persen, untuk Biaya Pembelian Material dan Bantuan Bencana

Ketua PMI Kota Depok, Dudi Miraz.

ruzka.republika.co.id--Hasil evakuasi tahun 2023, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok mengambil keputusan untuk menaikan anggaran kebencanaan menjadi 50 persen.

"Kami akan menaikkan anggaran kebencanaan sebesar 40 hingga 50 persen. Hasil evaluasi, dilakukan mengingat banyaknya biaya dari bencana yang terjadi pada tahun 2022 dan 2023," ujar Ketua PMI Kota Depok, Dudi Miraz, Kamis (15/02/2024).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Menurut Dudi, sebelumnya anggaran kebencanaan PMI Kota Depok hanya 10 hingga 20 persen. Dinaikan karena banyaknya terjadi bencana.

Baca Juga: Pemungutan Suara Pasien Rawat Inap di RSUI Depok Berlangsung Sukses

“Ya, kami akan menaikkan pos anggaran untuk kebencanaan sebesar 40 sampai 50 persen. Anggaran akan diambil dari perolehan Bulan Dana PMI yang setiap tahun dikumpulkan," tegasnya.

Lanjut Dudi adapun rata-rata perolehan Bulan Dana PMI setiap tahun adalah Rp 1 miliar.

“Antisipasi dilakukan juga untuk membeli bahan bangunan. Karena menurut evaluasi, tahun 2023 banyak terjadi bencana angin puting beliung. Jadi kami harus siapkan asbes, genteng, semen dan lain sebagainya untuk bantuan ke korban bencana,” jelasnya.

Baca Juga: Pemkot Depok Anggarkan Rp 1,8 Miliar Dukung Pengembangan UMKM

Ia menambahkan, karena Bulan Dana PMI itu didapat dari sumbangan masyarakat maka dana tersebut kembali lagi ke masyarakat.

“Karena perolehan bulan dana PMI ini juga didapatkan dari masyarakat, jadi kami berkewajiban untuk mengembalikan ke masyarakat. Caranya dengan bantuan ini. Mudah-mudahan keberadaan kami bisa dirasakan oleh masyarakat,” ungkap Dudi. (***)

Berita Terkait

Image

UI Sudah Buka Pendaftaran Simak Program Sarjana dan Vokasi, Ini Syarat, Biaya dan Cara Daftarnya

Image

Jadwal SIM Keliling di Kabupaten Bogor Hari Ini, Selasa 3 Januari 2023