Dinkes Depok akan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer, Gelar Pertemuan Lintas Program dan Sektor
RUZKA REPUBLIKA -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengadakan Pertemuan Koordinasi dan Advokasi Lintas Program atau Lintas Sektor dalam rangka persiapan pelaksanaan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP) di Balai Kota Depok, Selasa (27/08/2024).
Adapun kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari perangkat daerah terkait, camat, serta perwakilan unsur di wilayah.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan koordinasi yang baik antara pemerintah dan pihak swasta dalam memberikan pelayanan kesehatan primer. Serta, dukungan dari lintas sektor agar layanan ini dapat berjalan dengan baik.
Baca Juga: Pemkot Depok Bentuk Timsus Satgas Percepat Penanganan Sampah, Ini Ketuanya
"Integrasi layanan primer ini sebagai transformasi dari Kementerian Kesehatan yang kemudian diintegrasikan ke semua program termasuk Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dalam hal ini Puskesmas," ujar Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati dalam keterangan yang diterima, Rabu (28/08/2024).
Dia menambahkan, ILP ini dilakukan untuk memberikan pelayanan kesehatan primer dengan layanan kesehatan dasar yang bersifat preventif, berkesinambungan dan dapat diakses oleh masyarakat luas.
Terdapat tiga fokus integrasi pelayanan kesehatan primer, yakni, siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan kesehatan sekaligus sebagai fokus penguatan promosi dan pencegahan.
Baca Juga: Mind Programming untuk Remaja
Kemudian, mendekatkan layanan kesehatan melalui jejaring sosial tingkat kelurahan hingga RW dan RT serta resiliensi termasuk pandemi.
Terakhir, memperkuat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) melalui digitalisasi dan pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan masyarakat serta kunjungan keluarga.
"Harapannya, dengan adanya pertemuan ini, semua lintas sektor sudah mampu memahami apa itu integrasi layanan primer yang akan dilaksanakan di Kota Depok," harap Mary.
Pj Sekda Kota Depok, Nina Suzana saat memberikan sambutan pada pertemuan tersebut berharap dengan adanya program dari Pemerintah Pusat ini bisa menjadi upaya untuk semakin mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kami ingin, pelayanan kesehatan primer dapat semakin dekat dengan masyarakat. Untuk memaksimalkan yang sudah berjalan saat ini melalui pelayanan Puskesmas,” terangnya.
Nina mengungkapkan, kader-kader yang dilatih oleh Dinkes.Kota Depok nantinya dapat memetakan potensi-potensi penyakit yang ada di wilayah melalui kunjungan ke rumah.
Baca Juga: Road to IETD 2024: Strategi Mempersiapkan SDM Berdaya Saing Tinggi di Era Transisi Energi
Dari pemetaan tersebut harapannya bisa melakukan pemantauan wilayah setempat hingga jika ada permasalahan kesehatan yang timbul dimasyarakat dapat dilakukan tindakan dengan cepat.
“Potensinya misalnya dapat diketahui seberapa banyak kasus-kasus penyakit dimasyarakat seperti penyakit tidak menular Diabetes Melitus (DM) dan Hipertensi yang penderitanya tidak berobat dan memeriksakan dirinya secara rutin yang jika dibiarkan akan berpotensi komplikasi yang lebih berat," jelasnya.
Lanjut Nina, kemudian jumlah balita yang tidak datang ke Posyandu dan lain sebagainya. Jadi pendeteksian dini terhadap penyakit melalui pendekatan pelayanan pada masyarakat dapat semakin intens.
"Harus ada pendekatan pelayanan pada masyarakat yang semakin intens," tegasnya. (***)