Puluhan UMKM di Kota Depok Dilatih Digital Marketing
ruzka.republika.co.id--Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok menggelar pelatihan digital marketing ke 25 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Depok. Selain itu para pelaku UMKM juga dilatih fotografi yang dilaksanakan selama 3 hari di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok, 4-6 Oktober 2023.
"Selain dilatih digital marketing, para 25 pelaku UMKM di Kota Depok juga dilatih fotografi," kata
Sekretaris DKUM Kota Depok, Nani Zara dalam ketersngan yang diterima, Ahad (08/10/2023).
Menurut Nani, ada tiga tantangan atau hambatan transformasi digital bagi UMKM. Antara lain, pengetahuan teknologi yang masih rendah, sulitnya menemukan platform digital, dan strategi pemasaran.
Baca Juga: Ini Tempat Bikin SIM dan Jadwal SIM Keliling di Kota Depok, Berikut Syarat yang Dilengkapi
Namun, pelatihan ini dinilai sangat menunjang tantangan pertama dan kedua. Karena dapat membantu UMKM dalam meningkatkan penguasaan teknologi dan pendukungnya.
"Kemampuan branding dan kualitas visualisasi produk melalui fotografi akan meningkatkan daya saing dan daya tarik konsumen," jelasnya.
Dia menambahkan, puluhan peserta merupakan pelaku usaha binaan Provinsi Jabar. Mereka diajari teknik dan praktik fotografi, membangun sikap wirausaha dan jaringan bisnis, dan digital marketing.
Baca Juga: Ini Resikonya Kalau Telat Makan dan Ini Makanan Sehat yang Dikonsumsi Setiap Hari
"Peserta juga mendapatkan alat peraga fotografi jadi bisa langsung praktek satu persatu," tutur Nani.
Lanjut Nani, DKUM Kota Depok sangat menyambut baik adanya pelatihan tersebut dan berharap setelah pelatihan keterampilan diri pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya meningkat.
"Semoga acara pelatihan keterampilan sejenis yang memanfaatkan dana non Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Depok dapat diperbanyak. Caranya dengan melakukan perluasan kerja sama dengan pemerintah regional dan pusat, akademisi dan dunia usaha," harapnya.
Baca Juga: Ribuan Peserta Ikuti Edisi Perdana Isoplus RSUI Run 2023
Sementara itu, sebanyak 20 orang warga Bojongsari mengikuti pelatihan barista yang diadakan Kelurahan Bojongsari sejak 3 hingga 7 Oktober 2023. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan pengetahuan tentang dunia kopi yang sedang tren sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Lurah Bojongsari, Yaya Sudira menjelaskan, peserta yang mengikuti pelatihan ini berjumlah 20 orang. Peserta merupakan pengurus Karang Taruna, anggota Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R), anggota forum Generasi Berencana (Genre) serta pelaku Usaha Mikro kecil dan Menengah (UMKM).
"Pelatihan berlangsung di aula kantor Kelurahan Bojongsari selama lima hari," ujar Yaya, Jumat (06/10/2023).
Narasumber yang dihadirkan pada pelatihan kali ini adalah komunitas barista keliling. Peserta diajarkan cara menyajikan kopi secara manual dan dikenalkan dengan alat-alat yang digunakan untuk membuat kopi.
"Saya berharap melalui kegiatan ini para peserta bisa mendapatkan pengetahuan dan mengaplikasikannya menjadi wirausaha. Sehingga diharapkan para peserta pelatihan bisa mandiri. Mereka juga bisa berinovasi yang kemudian bisa mendatangkan kesejahteraan," ucap Yaya.