FTUI Kembali Pertahankan Sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 45001:2018
ruzka.republika.co.id--Tahun 2023 ini, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) kembali mempertahankan sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 45001:2018.
Hasil ini didapatkan setelah FTUI melaksanakan rangkaian rangkaian audit eksternal pada 5-6 Desember 2023.
Proses ini melibatkan 7 departemen dan 8 unit untuk sertifikasi ISO 9001:2015, serta 45 laboratorium di 7 departemen dan gedung i-CELL untuk sertifikasi ISO 45001:2018.
Baca Juga: Ini yang Perlu Diketahui Kode dalam Perkara Hukum, Berikut Penjelasannya!
Annas Sangadji, Hariadi Alim, dan Irwansyah Harahap, tim auditor di bawah lembaga DQS Certification Indonesia secara intensif melakukan audit ke masing-masing unit/departemen FTUI.
Kegiatan itu untuk melihat dan meninjau implementasi manajemen mutu yang tercakup dalam ISO 9001:2015 dan ISO 45001:2018.
Setelah audit selesai dilaksanakan, rangkaian kegiatan ditutup pada tanggal 5 Desember dengan pembacaan hasil. Hasil audit menyatakan bahwa FTUI layak mempertahankan sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 45001:2018 dengan beberapa catatan saran perbaikan.
Baca Juga: Penggunaan Mastercard MRT Jakarta, Opsi Nyaman untuk Top Up
“Saya ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kelancaran pelaksanaan audit ini. Terimakasih atas komitmen dan dedikasinya dalam menyusun dan menyajikan data-data pendukung yang diperlukan sehingga audit dapat berjalan dengan lancar,” ujar Prof Dr Ir Winarto, M.Sc, Kepala Unit Penjaminan Mutu Akademik dan penanggung jawab pelaksanaan audit dalam siaran pers yang diterima, Senin (18/12/2023).
Dekan FTUI, Prof Dr Heri Hermansyah, ST, M.Eng, IPU, menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan audit ini,
“Mudah-mudahan, hasil dari audit ini dapat memberikan landasan perbaikan yang lebih komprehensif bagi sivitas untuk menjaga kualitas, lingkungan, dan keselamatan kerja di FTUI. Keterlibatan serta dukungan dari semua pihak tentunya akan menciptakan sebuah lingkungan akademik yang unggul dan berorientasi pada keunggulan," jelasnya.
Baca Juga: Puluhan Ibu Hamil di Depok Dapat Bantuan Pangan Segar
Sertifikasi ISO 9001:2015 dilakukan dengan tujuan sebagai penjaga sistem manajemen mutu yang mencakup standar kualitas layanan, administrasi pendidikan, dan penerapannya di lingkungan FTUI.
Sedangkan Sertifikasi ISO 45001:2018 berfungsi sebagai sistem penjamin Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Labolatorium FTUI.
Sebelumnya, pada bulan September, FTUI di bawah koordinasi Tim UPMA juga berhasil melaksanakan re-sertifikasi ISO 14001:2015, yang terkait dengan manajemen lingkungan laboratorium.
Kelayakan FTUI dalam mendapatkan tiga sertifikasi ini menjadi cerminan dari komitmen dan tanggungjawab FTUI dalam menjaga standar kualitas pendidikan beserta lingkungan di sekitarnya.