Nasional

Planet Ban Kampanyekan Kembali Servis Rasa Mesin Baru Guna Turunkan Polusi Udara di Jakarta

Planet Ban menggelar diskusi bersama wartawan terkait program servis Rasa Mesin Baru.

ruzka.republika.co.id--Planet Ban menggelar diskusi bersama wartawan terkait program servis Rasa Mesin Baru untuk mengajak pengendara agar rajin merawat motor yang bertujuan untuk mengurangi polusi udara yang berlangsung di Kantor Pusat Planet Ban di jalan H. Dimun Raya, No. 109 - 110 Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Rabu (20/9).

Dalam diskusi tersebut Planet Ban kembali menggaungkan tema lamanya yang diluncurkan pada tahun 2019 yakni program servis Rasa Mesin Baru untuk mengajak pengendara agar rajin merawat motor yang bertujuan untuk mengurangi polusi udara.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Sebagai pembicara dalam acara tersebut adalah Deden Hendra Shakti Chief Operation Officer Planet Ban bersama Wisnu Satriya Chief Innovation Officer Planet Ban dalam sesi diskusi yang mengajak pengendara agar rajin merawat motor mereka untuk mengurangi polusi.

Baca Juga: Wali Kota Depok Semangati Forum Anak Tetap Hasilkan Karya Inovatif

Dimana upaya pengurangan emisi kendaraan merupakan bagian dari implementasi prinsip 3MAT yaitu Nikmat Berkendara, Hemat Biaya dan Waktu serta Selamatkan Planet atau bumi yang diadopsi Planet Ban dalam menjalankan bisnis berkelanjutan.

Pada kesempatan itu Wisnu Satriya Chief Innovation Officer Planet Ban memaparkan rincian teknis program servis Rasa Mesin Baru dari Planet Ban.

"Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh tim internal Planet Ban, servis #RasaMesinBaru terbukti dapat menurunkan kadar emisi HC sebesar 67% dan kadar emisi CO juga turun sebesar 73%. Selain itu, berdasarkan penelitian yang sama, rata rata jarak tempuh motor (km/liter) juga meningkat sebesar 16%." jelas Wisnu dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (23/09/2023).

Baca Juga: Insya Allah Pasangan Romantis Habibie-Ainun, Tempatnya di Syurga, Ini Kisah Cinta Inspiratifnya

Deden Hendra Shakti Chief Operation Officer Planet Ban mengajak para pengendara sepeda motor untuk kembali menyegarkan kondisi kendaraan mereka lewat layanan servis Rasa Mesin Baru, agar kondisi sepeda motor tetap terjaga pada kondisi prima guna menekan tingkat emisi gas buang dan mengurangi tingkat polusi yang beredar.

Inisiatif yang telah dilakukan Planet Ban dalam menurunkan Polusi Udara adalah terbebas bungkus plastik, Mendukung industri motor listrik serta berupaya menurunkan emisi gas buang.

Sedangkan harapan yang ingin dicapai dari kampanye servis motor rasa mesin baru adalah menjadikan mesin bersih total tanpa kerak, yang tentunya menjadi hemat bahan bakar karena emisi turun lebih dari 70 % serta membuat tarikan lebih enteng.

Baca Juga: Sejarah Depok dalam Buku Novel Fanny Jonathans Poyk, Bertemu Ayah dan Masa Penjajahan

Planet Ban berkontribusi untuk lingkungan dengan melakukan kampanye Service #RasaMesinBaru dengan harapan pengendara tidak perlu membuang waktu dalam melakukan service kendaraan dengan biaya tinggi.

Untuk mencapai keberhasilan kampanye ini Planet Ban meluncurkan produk yang dapat meremajakan mesin motor yaitu cairan pembersih Turtle bodi, Auto clean up pembersih mulai dari tanki bahan bakar hingga pembuangan hasil pembakaran atau kenalpot knalpot serta Auto tune up ada di ruang oli.

Sedangkan keunggulan dari produk ini adalah dapat menghemat waktu dan biaya karena servis tanpa bongkar mesin namun memiliki hasil cukup signifikan dimana Pembakaran jadi lebih bersih, Asap menjadi sedikit dan Emisi gas buang turun drastis.

Program servis Rasa Mesin Baru masih terus berjalan dengan tujuan untuk mengedukasi konsumen untuk terus merawat kendaraan secara kontinyu dan tetap fokus pada penghijauan lingkungan dan mendukung program pemerintah menurunkan polusi udara.

Saat ini Planet Ban juga mengadakan uji emisi gratis namun lokasinya terbatas hanya ada di beberapa tempat di DKI Jakarta yakni Lenteng Agung, Gunung Sahari dan Kebon jeruk.

Mengingat jumlah kendaraan yang tidak seimbang dengan bengkel Planet Ban yang mengadakan uji emisi gratis sehingga pelayanan dibatasi sebanyak dua puluhan motor sehari agar tidak ganggu jam operasional yang lain.

Reporter: Kusbiantoro