Nasional

Hore! Tol Cijago Depok Akhirnya Dioperasikan Secara Penuh, ke Bandara Soetta 'Serasa Sejengkal'

Pengoperasian secara penuh Tol Cijago yang juga mendukung mobilisasi kendaraan saat libur Nataru dimulai dengan dibukanya ruas Tol Cijago Seksi 3B dengan pembukaan Gerbang Tol Limo Utama.

ruzka.republika.com--Akhirnya, setelah menunggu 16 tahun, sejak 2007, Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Depok beroperasi secara penuh.

Pengoperasian secara penuh Tol Cijago yang juga mendukung mobilisasi kendaraan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dimulai dengan dibukanya ruas Tol Cijago Seksi 3B dengan pembukaan Gerbang Tol Limo Utama, di kawasan Kecamatan Limo, Depok pada Jumat (21/21/2023), pukul 00.00 WIB.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Hadir dalam acara tersebut Direktur Utama beserta Direktur Operasi PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) selaku operator Tol Cijago, Hilman Muchsin serta Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok.

Baca Juga: Depok Kekurangan Guru SD dan SMP, Ini Penyebabnya

Turut hadir juga Direktur Utama PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) yang merupakan anak perusahaan
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, selaku operator Tol Serpong- Cinere (Sercin), Mirza Nurul Handayani

"Lega rasanya, setelah 16 tahun, akhirnya Tol Cijago beroperasi secara penuh," kata Hilman Muchsin yang memberikan topi kepada pengendara pertama yang masuk Gerbang Limo Utama menuju Tol Serpong-Cinere (Sercin).

Kepala BPN Kota Depok, Indra Gunawan juga merasa lega dengan beroperasinya Tol Cijago secara penuh.

"Ini kerja keras yang dilakukan semua pihak. Walaupun masih ada beberapa persoalan pembayaran lahan yang belum tuntas dan masih di proses di pengadilan, Insya Allah akan segera terselesaikan," jelasnya.

Baca Juga: Gelar Apel Nataru di Gambir, Menhub: 14 Juta Penumpang yang Diprediksi Naik KA, Harus Terlayani

Direktur Utama PT CSJ, Mirza Nurul Handayani mengatakan, untuk Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 Pamulang-Cinere belum dikenakan tarif tol.

Namun, bagi pengguna jalan baik dari arah Bogor menuju Serpong, Kunciran, Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) serta sebaliknya, pengguna jalan akan tetap melakukan transaksi di Gerbang Tol (GT) Limo Utama, GT Limo 1 dan GT Limo 2 yang dikelola oleh PT TLKJ.

"Ketika beroperasi, ujung dari main road Jalan Tol Sercin Seksi 2 Pamulang-Cinere di Km 35+262 akan tersambung langsung dengan main road dari Jalan Tol Cijago Seksi 3B Ruas Krukut-Limo," terangnya.

Mirza Nurul Handayani menambahkan, dengan tersambungnya jalan tol dimaksud, pengguna jalan yang akan masuk atau keluar di Limo ataupun menerus dari atau menuju Jalan Tol Jagorawi tetap akan melakukan transaksi di GT Limo Utama, GT Limo 1 dan GT Limo 2 dengan besaran tarif tol untuk Jalan Tol Cijago yang telah beroperasi sebelumnya. 

Baca Juga: Kenduri Teater Mahasiswa ASEAN di FIB UI, Ajang Menimba Ilmu Peran Mahasiswa

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) telah menyelesaikan seluruh ruas Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) sepanjang 14,64 km secara penuh.

Jalan Tol Cijago merupakan bagian dari jaringan tol lingkar luar (Jakarta Outer Ring Road 2 /JORR 2). Keberadaan Jalan Tol Cijago diharapkan akan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek.

Tahap terakhir konstruksi Jalan Tol Cijago Seksi 3B sepanjang 2,19 Km sudah selesai dilaksanakan. Jalan Tol Cijago Seksi 3B Junction Krukut-Cinere sudah dinyatakan lulus Uji Laik Fungsi dan sudah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) serta SK Operasi dari Kementrian PUPR pada tanggal 2 Oktober 2023.

Baca Juga: Waspada Covid-19 Kembali Melonjak, Depok Terbanyak Ditemukan Kasus Covid-19 di Jabar

Dengan selesainya Tol Cijago Seksi 3B, maka seluruh ruas Tol Cijago telah tersambung termasuk tersambungnya Tol Serpong-Cinere (Sercin), sehingga dapat melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Jabodetabek yang telah memiliki jaringan tol lingkar dalam kota dan Jaringan lingkar luar (JORR-I) yang sudah operasional dan JORR-2 dengan terhubung pada beberapa ruas tol lainnya.

Jalan Tol Cijago terintegrasi dengan Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi) dan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung pada Junction Cimanggis.

Selanjutnya di sisi barat terhubung dengan Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) menuju ke Blok M ataupun Sawangan yang terintegrasi di Junction Krukut serta menuju Bandara Soekarno Hatta melalui Jalan Tol Cinere-Serpong, Jalan Tol Serpong-Kunciran, dan Jalan Tol Kunciran-Cengkareng.

Baca Juga: Momen Hari Ibu, Ini Pesan Wakil Wali Kota Depok agar Tak Lupa Ungkapkan Kasih Sayang untuk Ibu

Berikut data-data Jalan Tol Cijago:

1. Seksi 1 (Jagorawi–Raya Bogor) sepanjang 3,70 km, Beroperasi Februari tahun 2012.
2. Seksi 2 (Raya Bogor-Kukusan) sepanjang 5,50 km, Beroperasi Januari tahun 2020.
3. Seksi 3A ( Kukusan – JC Krukut ) Sepanjang 3,25 km, Beroperasi Desember 2022
4. Seksi 3B ( JC Krukut – Limo ) Sepanjang 2,19 km. Beroperasi Desember 2023.

Total Panjang keseluruhan Ruas Tol Cinere- Jagorawi (Cijago) sepanjang 14,64 km.

Namun, untuk tarif Tol Cijago saat dibuka penuh melayani mobilitas libur Nataru 2023 masih diberlakukan dengan tarif eksisting atau tarif lama sebesar Rp 9.000 sampai waktu yang akan ditentukan kemudian.

Baca Juga: Depok Raih Penghargaan Tematik Pemenuhan Hak Anak dari Kementerian PPPA

Dengan dibukanya ruas Tol Cijago ke Tol Sercin semakin mempersingkat waktu tempuh, jarak "serasa sejengkal' dari Limo Depok ke Bandara Soetta. Diperkirakan waktu tempuh hanya 15 menit.

Dan, juga mempersingkat waktu tempuh Bogor-Jakarta hanya 45 menit saja serta menuju Kota Wisata Cibubur melalui Tol Cimanggis-Cibitung hanya hanya memakan waktu 5 menit.

Jalan Tol Ruas Pamulang-Cinere sepanjang 3,6 kilometer dioperasikan secara fungsional pada libur Nataru.

Ruas Pamulang-Cinere merupakan Seksi 2 Jalan Tol Sercin dengan panjang total 10,14 kilometer. Sementara Seksi 1 Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 kilometer telah beroperasi sejak April 2021 lalu.