News
Modus Baru Begal, Korban PSK Muda yang Dipesan Melalui MiChat
ruzka.republika.co.id--Tiga tersangka pelaku pembegalan berinisial FS, MRH dan DDP berhasil digagalkan aksinya oleh warga setelah membegal seorang gadis muda berinisial IC (16). Ketiga pelaku digelandang ke Mapolrestro Depok.
Ketiganya ditangkap setelah melakukan aksi perampokan terhadap Pekerja Seks Komersial (PSK) yang melakukan pesanan menggunakan aplikasi MiChat.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Korban IC dirampok saat sedang melintasi Jalan Mentengan Raya, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji, Kota Depok pada Ahad pagi (05/11/2023).
Baca Juga: Banyak Ditemukan Tanah Terindikasi Terlantar, BPN Depok Lakukan Sejumlah Langkah
Kompol Hadi Kristanto selaku Kasat Reserse Kriminal Polrestro Depok, mengatakan bahwa pelaku yang berinisial DDP meminta FS mengunduh aplikasi MiChat melalui ponselnya.
Lalu FS melalui aplikasi MiChat mulai memesan seorang PSK. Kemudian FS dan IC setuju untuk bertemu di lokasi yang telah disepakati sebelumnya.
"Awalnya, pelaku DDP meminta pelaku FS untuk mendownload aplikasi MiChat dengan maksud ingin berpura-pura memesan PSK. Pada saat itu, FS memesan PSK melalui MiChat hingga akhirnya berkenalan dngan korban dan bersepakat untuk bertemu," ungkap Kompol Hadi Kristanto kepada para wartawan, setelah ditemui pada Senin (06/11/2023).
Baca Juga: Krisis Guru Agama Islam di Depok, Sejumlah SD Gandeng Jebolan Pesantren
Kemudian setelah itu, FS mulai menjemput IC di lokasi yang sudah di sepakati, tetapi FS justru hanya mengajak IC untuk berkendara menggunakan sepeda motor, beber Kompol Hadi Kristanto
"Selanjutnya, pelaku FS menjemput korban di titik yang telah di sepakati. Setelah bertemu dengan korban, selanjutnya korban diajak berkeliling menggunakan sepeda motor," jelasnya.
Sementara itu, para pelaku MRH dan DDP menanti kedatangan FS dan IC di Tempat Kejadian Perkara (TKP). dua pelaku akhirnya berusaha merampas tas korban saat mereka berdua mulai melintas.
"Pada saat itu, pelaku lainnya yang berinisial DDP dan MRH sudah menunggu di TKP menuggu pelaku FS melintas bersama korban. Ketika FS melintas bersama korban seketika tas korban yang berisikan ponsel berusaha direbut oleh pelaku DDP," jelas Kompol Hadi Kristanto.
Korban yang spontan melakukan perlawanan membuat DDP mulai merampas tas korban dengan tenaga yang kuat, sehingga membuat korban terjatuh dan mengalami luka.
"Akan tetapi korban melakukan perlawanan sehingga membuat pelaku DDP sekuat tenaga merampas tas milik korban hingga membuat korban terjatuh dan terluka," ujarnya.
Baca Juga: Satgas Dinas PUPR Depok Tangani Sejumlah Longsor
Korban mulai berteriak dan membuat warga sekitar mulai berdatangan dan memberikan pertolongan pada korban dengan mengejar para perlaku. Dan untungnya pelaku berhasil ditangkap oleh warga dan para aparat kepolisian.
"Kemudian, korban berteriak sehingga mengundang perhatian warga sekitar dan seketika para pelaku berhasil diamankan oleh warga dan patroli perintis presisi," terangnya.
Melalui kejadian tersebut ketiga pelaku telah diamankan oleh pihak Polrestro Depok dan untuk selanjutnya dapat dilakukan pemeriksaan yang mendalam.
"Piket Reskrim telah menerima penyerahan tiga orang laki-laki dari Perintis Presisi yang diduga telah melakukan perkara pencurian dengan kekerasan," jelasnya.
Reporter: Angelia Clara Diva
