Sudah Lama Selesai, Warga Depok Berharap Tol Cijago Seksi 3B Krukut Tersambung Tol Sercin Segera Dioperasikan, BPJT 'Nggak Beres!'
ruzka.republika.co.id--Pembangunan konstruksi sudah selesai sejak Agustus 2023 dan Sertifikat Laik Fungsi pun udah keluar pada September 2023.
Tidak hanya itu, Surat Keputusan (SK) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait Pengoperasian Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Seksi 3B Krukut-Limo-Tol Serpong sudah dikeluarkan pada 2 Oktober 2023.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, hingga 22 November 2023, Tol Cijago Seksi 3B Krukut-Limo menuju Tol Serpong-Cinere (Sercin) belum beroperasi.
Baca Juga: Jackson Tiago Bocorkan Kultur Sepak Bola Brasil, Indonesia Harus Belajar
Warga Kota Depok bertanya ada masalah apa Tol Cijago Seksi 3B belum dioperasikan? Warga Kota Depok pun berharap segera dioperasikan Tol Cijago Seksi 3B, apalagi jelang mudik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Tentu, tak hanya warga Kota Depok saja yang membutuhkan Tol Cijago Seksi 3B, tapi juga warga Bogor, Bekasi dan Tangerang Selatan (Tangsel), karena akan memudahkan dan mempersingkat perjalanan, terutama ke Bandara Soekarno-Hatta (Soeta).
"Ada apa kok Tol Cijago Krukut ke Limo dan ke Serpong belum dibuka? Buat apa dibangun? Saya dan masyarakat membutuhkan di bukanya tol tersebut. Perjalanan lebih singkat menuju ke Bandara Soeta," ujar seorang warga Kecamatan Limo, Kota Depok, Gilang Said, Rabu (22/11/2023).
Baca Juga: Disdik Kota Depok Gelar Lomba Peserta Didik LKP 2023
Warga Limo lainnya, Asep juga menyayangkan Tol Cijago Seksi 3B belum juga dioperasikan. "Warga Limo sudah berkorban mendukung pembangunan tol, merelakan tanah digusur dan terkena dampak pembangunan, tapi kenapa belum dioperasikan?. Kami berharap segera dioperasikan," harap warga yang lahannya terkena gusuran Tol Cijago Seksi 3B.
Sepertinya ada ketidakberesan dari kinerja Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Hal itu setidaknya saat Kepala BPJT Miftachul Munir saat dikonfirmasi, bukanya menjawab pertanyaan yang diajukan justru memberikan nomor HP Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi BPJT, Ali Rachmadi Nasution.
Namun, saat di konfirmasi, Kabid Informasi dan Komunikasi BPJT, Ali Rachmadi Nasution juga tidak menjawab pertanyaan dan 'buang badan' ke Tim Humas BPJT dengan memberikan nomor HP atas nama Tya.
"Silahkan komunikasi dengan Tim Humas kami pak. Semua informasi akan disampaikan oleh tim tersebut," terang Ali melalui pesan WhatsApp (WA), Rabu (22/11/2023).
Baca Juga: Pemkot Depok Tawarkan 7 Program Kolaborasi Pembangunan
Pertanyaan konfirmasi yang cukup panjang di ajukan melalui pesan WA hanya dijawab singkat. "Jalan Tol Cijago Seksi 3B akan dioperasikan dalam waktu dekat. Saat ini masih dalam proses pembahasan sistem pengoperasian. Terlampir pak, tanggapan narsumnya oleh Kepala BPJT ya pak," jawab Tim Humas BPJT, Tya.
Terkait kesepakatan tarif, apakah yang jadi masalahnya? "Belum ada. Nanti disosialisasikan oleh BUJT (Badan Usaha Jalan Tol)," terang Tya.
Tol Cijago Seksi 3B (Junction Krukut–Limo) sepanjang 2,19 km baru saja lulus Uji Laik Fungsi dan mendapat Sertifikat Laik Operasi dari Direktur Jenderal Bina Marga.
Baca Juga: Depok akan Gelar Festival Perahu Naga Tingkat Kota, Berhadiah Total Rp 33 Juta
Bahkan telah terbit SK penetapan operasi dari Menteri PUPR berdasarkan Keputusan Menteri PUPR Nomor 1402/KPTS/M/2023 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Cijago Seksi 3B (Junction Krukut–Cinere) tertanggal 2 Oktober 2023.
Dengan selesainya konstruksi Tol Cijago Seksi 3B, maka seluruh ruas Tol Cinere-Jagorawi sepanjang 14,64 km telah tersambung, sehingga dapat melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Jabodetabek.
Saat ini, diketahui kawasan Jabodetabek telah memiliki jaringan tol lingkar dalam kota dan lingkar luar (JORR-I) yang sudah operasional dan JORR-2 dengan terhubung pada beberapa ruas tol.
Baca Juga: Dinkes Depok Sosialisasi Penggunaan Buku Kesehatan Ibu dan Anak
Tol Cijago merupakan bagian dari jaringan tol lingkar dalam kota dan lingkar luar (Jakarta Outer Ring Road/JORR) 2 yang diharapkan akan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek, juga akan mengurai kepadatan arus lalu lintas, khususnya di Kota Depok.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan tol untuk memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan perjalanan.
“Akses jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan sekitar,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Jumat (17/11/2023).
Baca Juga: DLHK Kota Depok Tangkap 14 Orang Pembuang Sampah Liar di Jalan Proklamasi
Pembangunan Tol Cijago dilakukan secara bertahap dalam 3 seksi yakni Seksi 1 (Jagorawi–Raya Bogor) sepanjang 3,70 km (termasuk Junction Cimanggis) telah beroperasi sejak 2012.
Tol Cijago Seksi 2 (Raya Bogor-Kukusan) sepanjang 5,50 km telah beroperasi sejak November 2019.
Tol Cijago Seksi 3 yang terbagi menjadi 2, yakni 3A (Kukusan–Junction Krukut) sepanjang 3,50 km telah beroperasi akhir 2022 dan Seksi 3B (Junction Krukut-Limo) sepanjang 2,19 km sudah selesai dibangun Agustus 2023 (belum beroperasi).
Dengan selesainya konstruksi Tol Cijago Seksi 3B dan sudah dilakukan Uji Laik Fungsi maka seluruh ruas telah tersambung, sehingga dapat melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Jabodetabek, yang telah memiliki jaringan tol lingkar dalam kota dan lingkar luar (JORR-I) yang sudah operasional dan JORR-2 dengan terhubung pada beberapa ruas tol.
Baca Juga: Seminar Awam #BicaraSehat RSUI, Depresi Pasca Melahirkan, Kenali dan Tangani Segera
Jalan Tol Cijago menghubungkan Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi) yang berpotongan pada Junction Cimanggis dan Tol Cimanggis-Cibitung untuk di sisi Timur.
Selanjutnya di barat terhubung dengan Tol Cinere-Jagorawi menuju ke Blok M ataupun Sawangan (Jalan Tol Depok–Antasari atau Tol Desari yang berpotongan pada Junction Krukut) serta menuju Bandara Soekarno Hatta (Soeta) melalui Tol Cinere-Serpong (Sercin), Tol Serpong-Kunciran, dan Tol Kunciran-Bandara Soekarno Hatta (Soeta).
Selain untuk memangkas waktu tempuh berkendara yang semakin lebih cepat, kehadiran Tol Cijago dengan pelaksana atau operator PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) juga menjadi salah satu solusi mengurangi kepadatan lalu lintas, khususnya dari Kota Depok yang menuju Bandara Soeta tanpa harus melalui Tol Dalam Kota Jakarta atau mengarah ke Bogor karena langsung terhubung dengan Tol Jagorawi.