News
Kebakaran di Depok, 4 Rumah Kontrakan 'Dilalap Si Jago Merah' di Gang Lengkeng Pondok Cina
ruzka.republika.co.id--Peristiwa kebakaran terjadi di Kota Depok, Kamis (25/01/2024). Sebanyak 4 rumah kontrakan hangus di 'lalap si jago Merah' di Gang Lengkeng, Pondok Cina (Pocin), Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok.
Lokasi kebakaran tak jauh dari SDN Pocin 1 tersebut diduga karena kegagalan instalasi listrik. Dan, sudah bisa diatasi, proses pendinginan.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Baca Juga: HGN 2024, Kemenkes Gelar Webinar, Dinkes Depok Paparkan Penyelenggaraan PMT Lokal
"Saat ini sudah dapat diatasi dan dalam proses pendinginan," ujar Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo Hutahuruk saat di konformasi, Kamis (25/01/2024).
Menurut Denny, peristiwa kebakaran lokasinya berada Jalan Margonda Raya, Gang Lengkeng, RT 01 RW 01, Kel. Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok.
Baca Juga: Peneliti UI Temukan Daun Gambir Sebagai Produk Herbal Penurun Kolestrol
"Kebakaran bukan di SDN Pocin 1," tegasnya.
Kebakaran berhasil dipadamkan diperkirakna hanya butuh waktu 1 jam dengan mengerahkan 8 unit mobil Damkar.
"Belum ada laporan korban jiwa dan kerugian akibat kebakaran tersebut belum bisa kami taksir. Untuk sementara lokasi kebakaran sudah dilakukan pengamanan," jelas Denny.
Baca Juga: Melalui Program Sripek, Baznas Depok Salurkan Dana Zakat Produktif
Kabid Penanggulangan Bencana, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo Hutahuruk memastika bahwa kebakaran bukan terjadi di SDN Pocin 1.
Peristiwa kebakaran di dekat SDN Pocin 1, di belakang SDN Pocin 1, yang lokasinya berada Jalan Margonda Raya, Gang Lengkeng, RT 01 RW 01, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok.
Baca Juga: Depok Imbau Hotel dan Sarana Wisata Berikan Layanan Sanitasi yang Layak
Kebakaran bukan di SDN Pocin 1, tapi dibelakang, di Gang Lengkeng, RT 01 RW 01, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok," tegasnya.
Lanjut Denny, pihaknya belum menerima laporan adanya korban jiwa dan kerugian yang dialami.
"Belum terima adanya korban jiwa. Penyebabnya kegagalan instalasi listrik. Untuk kerugian juga kami belum dapat laporan," terangnya.
(***)
