Ternyata ini Prospek Kuliah di Teknik Manufaktur, Bisa Cepat Kerja?
RUZKA REPUBLIKA -- Prospek kuliah di Teknik Manufaktur sangat menjanjikan. Teknik Manufaktur menawarkan peluang karir yang luas dan menjanjikan.
Lulusan Teknik Manufaktur sangat dibutuhkan di berbagai industri, mulai dari otomotif, elektronik, hingga farmasi. Anda akan belajar merancang produk, mengoptimalkan proses produksi dan mengelola sistem manufaktur secara efisien.
Dengan perkembangan teknologi yang pesat, kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini semakin meningkat.
Baca Juga: UI Revitalisasi Budaya Lokal dari Bengkulu hingga Banyuwangi, Jaga Warisan Leluhur
Selain itu, lulusan Teknik Manufaktur juga memiliki peluang untuk berwirausaha dan menciptakan inovasi baru di dunia industri.
Terintegrasi dengan Industri, Prodi Teknik Mesin President University sukses cetak SDM berkualitas Di tengah pesatnya perkembangan industri manufaktur dewasa ini, Prodi Teknik Mesin President University muncul sebagai salah satu pelopor kampus swasta dalam hal mencetak tenaga profesional di bidang mechanical engineering.
Dipimpin oleh Dr Eng Ir Lydia Anggraini, ST, MEng sebagai Kaprodi, program pendidikan yang terakreditasi "Unggul" ini berhasil turut andil dalam men-suply ketersediaan SDM industri berkualitas.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lakukan Groundbreaking Magnum Resort Nusantara, Perkuat Ekosistem Properti di IKN
Pembelajaran di Mechanical Engineering Presiden University ini konsepnya terintegrasi dengan industri.
"Salah satu inovasi yang kita jalankan adalah Practical dan Experimental Research Learning. Jadi di tahun pertama kuliah dikelas mereka sudah mendapat pelatihan teori tentang manufacturing process dari para tenaga ahli dari perusahaan, dengan demikian mahasiswa kita punya kompetensi yang lebih dari yang lain," jelas Lydia melalui keterangannya di Jakarta, Sabtu (o5/10/2024).
Selain itu, menurut pemilik gelar MEng dan PhD dari Ritsumeikan University, Jepang ini, para mahasiswa juga dibekali dengan kompetensi yang tersertifikasi.
Baca Juga: Batikku Cintaku, Storytelling Ala Bakul Budaya untuk Populerkan Kain Batik
"Kita berikan pelatihan welding dan mendapat Certified Welding, lalu pelatihan design seperti menggunakan solid work. Jadi di akhir (setelah lulus) tentunya mereka tidak hanya memiliki skill yang bagus, tapi punya kompetensi sebagai engineer yang mumpuni," terang Lydia.
Hingga saat ini, menurutnya, sudah banyak perusahaan manufaktur, baik nasional maupun multinasional yang telah menggunakan tenaga profesional lulusan Prodi Teknik Mesin, President University.
"Mereka sudah magang (Internship) di banyak perusahaan besar, ada yang sampai ke Slamberger, ada yang ke Freeport, lalu banyak yang di Pertamina, di perusahaan tenant di kawasan industri Jababeka, seperti Komatsu, Patria, Dharma Group dan Astra Group serta macam-macam perusahaan industri manufaktur hingga heavy industry lainnya," ungkap Lydia.
Baca Juga: Asyik Ada Program Pemutihan Pajak Kendaraan di Depok, Berikut Jadwalnya
Hebatnya lagi, sambung Lydia, banyak mahasiswa teknik mesin dari kampus berstandar internasional di Jababeka, Cikarang, Bekasi ini yang sudah diterima kerja sebelum di wisuda.
"Banyak juga perusahaan meng-hire mahasiswa di kami padahal mereka belum lulus, seperti di Loreal, mulai dari magang sampai akhir (lulus) bekerjanya di sana. Kemudian di Unilever, Loreal juga di Mattel dan lain-lain," tegasnya.
Sebagai informasi, Jurnal Prodi Teknik Mesin President University berhasil meraih akreditasi SINTA (Science and Technology Index) 4 dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti).
Baca Juga: Serah Terima Jabatan Ketua Parents Teacher Association di SMP-SMA School of Human
Selain itu, Prodi ini juga telah mendapat Akreditasi unggul, peringkat akreditasi tertinggi yang diberikan oleh LAM Teknik.
Saat ini setidaknya terdapat 220 mahasiswa aktif di prodi teknik mesin Presidnet University. Mereka tak hanya berasal dari Indonesia, namun ada juga yang datang dari China, Sri Lanka, hingga Kenya.
Perkuliahan di prodi inis sendiri dilakukan sepenuhnya menggunakan pengantar bahasa inggris. Perkuliahan akan selesai dalam tiga tahun.
Baca Juga: 22 Perusahaan Raih Penghargaan QHSE di Ajang IQSA 2024
Di tahun pertamanya, para mahasiswa akan mendapat seluruh pengetahuan dasar seperti Teknik Mesin, Gambar Mekanik dan CAD, Statistik Teknik, pemecahan masalah dan pengambilan keputusan, Kalkulus 1-2, Fisika 1-2, Kimia Fisika, Termodinamika 1-2, Ilmu dan Rekayasa Material, Proses manufaktur dan metrologi, Matematika Komputasi. Desain dan Manufaktur Digital, Ilmu Material dan Metalurgi, Robotika, Konversi Energi
"Ditahun kedua mahasiswa sudah masuk ke konsentrasi, memilih keilmuan yang disuka dan tahun ketiga mereka sudah harus keluar, harus magang, harus siap untuk di deliver ke industri," imbuh Lidya. (***)
Penulis: Saeful Imam