Resmi Dibuka, 8 Siswa Berprestasi Raih Beasiswa Merdeka PSDKU President University Kampus Pekanbaru Riau
RUZKA REPUBLIKA -- President University, kampus berstandar internasional resmi meluncurkan Program Studi Luar Kampus (PSDKU) di Pekanbaru, Riau.
PSDKU President University di Pekanbaru ini bertujuan untuk memperluas akses terhadap pendidikan yang berkualitas tinggi di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya.
Kampus berstandar internasional pertama di Pekanbaru ini juga merupakan wujud komitmen President University dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Lalu, membuka peluang generasi muda di Pekanbaru untuk mendapatkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Baca Juga: Semarak HUT ke 79 RI, BKD Depok Beri Diskon BPHTB hingga 45 Persen
"PSDKU President University hadir di Pekanbaru untuk menciptakan SDM unggul dan berwawasan internasional," ujar Dinarti Tarigan, Direktur Office of Admission, PSDKU President University, Pekanbaru Campus dalam keterangannya pada Selasa (13/08/2024).
Program studi tahap awal yang akan dibuka pada tahun ajaran 2024-2025 tahun ini untuk PSDKU President University Pekanbaru adalah Jurusan Teknologi Informasi dan Sistem Informasi.
"Pendaftaran kampus PSDKU ini telah dibuka, dan kami targetkan tahap awal ada sekitar 200 mahasiswa baru. Mereka akan mulai perkuliahan pada bulan September tahun 2024 ini," jelas Dinarti Tarigan.
Baca Juga: Dinkes Depok Gebyar USG Gratis, Targetkan Ribuan Ibu Hamil Diperiksa
Nantinya, para mahasiswa akan menyelesaikan kuliah S-1 dalam waktu tiga tahun. Dimana dalam 1 tahun mahasiswa akan mengikuti perkuliahan dalam 3 semester.
"Kita terapkan percepatan, mahasiwa akan selesai dalam 3 tahun. Setiap tahun ada 1 semester tambahan jadi total 3 sester dalam 12 bulan atau 1 tahun," imbuh Dinarti.
Di PSDKU Presiden University Pekanbaru Campus ini, para mahasiswa akan mengikuti 1 tahun kelas magang atau di tahun ketiga masa perkuliahan.
Baca Juga: Rapat Paripurna, Wali Kota Depok Setujui 3 Raperda
"Selain itu, mahasiswa di tahun pertamanya wajib masuk asrama dan kami berikan free untuk tahun ajaran 2024-2025 tahun ini," terang Dinarti.
Dalam masa perkuliahan, bahasa pengantar dan perkuliahan akan menerapkan full english.
Untuk itu, setiap mahasiswa yang telah terdaftar akan mendapat pelatihan gratis bahasa inggris sebelum masuk masa perkuliahan.
Baca Juga: 18 Unit SPKLU PLN Siap Layani Kendaraan Listrik HUT RI ke 79 di IKN
"Sebelum tahun ajaran baru, mereka mendapatkan free training bahasa inggris dari President University Training Center. Lalu selama perkuliahan nantinya mereka akan diajar oleh para dosen atau pengajar profesional yang merupakan doktor dan lulusan S-3 dari luar negeri," ungkap Dinarti.
Menyemarakkan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke 79, PSKDU President University Pekanbaru meluncurkan program "Beasiswa Merdeka" untuk para siswa-siswi berprestasi yang berada di wilayah Pekabaru dan sekitarnya.
"Kami baru saja meluncurkan program Beasiswa Merdeka. Sudah ada sekitar 8 siswa-siswi berprestasi yang lolos mendapat beasiswa masuk hingga 95 persen," tutur Dinarti Tarigan.
Baca Juga: Konyol! Aksi Koboy Oknum Pegawai PN Depok Todongkan Senjata ke Warga, Sanksi Pemecatan Menanti
Menurutnya, beasiswa ini merupakan hasil kerjasama President University dengan 17 perusahaan besar yang beroperasi di wilayah Sumatera.
Selain beasiswa, 17 perusahaan besar juga akan memberikan kesempatan kepada para lulusan PSDKU President University ini untuk mendapatkan peluang kerja di perusahaan.
"Nanti lulusan tahun pertama ini akan mendapat jaminan langsung bekerja dari 17 perusahaan mitra PSDKU President University Pekanbaru ini. Dan Beasiswa Merdeka ini adalah yang pertama dan satu-satunya di wilayah Sumatera," terang Dinarti.
Selain itu, lanjut Dinarti, para mahasiswa juga akan berkesempatan mengikuti program pertukaran mahasiswa di luar negeri.
"Selain beasiswa, kami juga akan support full untuk program student exchange ke kampus-kampus luar negeri yang menjadi mitra kami, seperti kampus di China, Taiwan dan jepang. Selain itu mahasiswa disini akan difasilitasi mengikuti kejuaraan di tingkat internasional, seperti olimpiade sains, dan lainnya," paparnya.
Kampus Pekanbaru ini konsen dalam pengembangan SDM. "Kami berharap kemampuan dan soft skill para mahasiswa disini mampu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, bangsa dan negara," harap Dinarti.
Baca Juga: Kerja Sama JNE dan East West Seed Indonesia Ciptakan Pelayanan Terbaik di Sektor Pertanian
Adapun para "ambasador" 8 siswa asal SMA/SMK di wilayah Pekanbaru yang mendapat beasiswa merdeka dari PSDKU President University ini antara lain:
1. Habib Dwi Wahyudha, Sma N 1 Pinggir, Pekanbaru.
2. Varel Basfael, SMK PGRI Pekanbaru
3. Akbar Suryawan, SMAN 1 Pekanbaru
4. Vimala Putra , SMA Dharma Loka
5. Rizqyta Aldia Putri, MAS KUI THAWALIB PUTRI
6. Teuku Muhammad Rayhan Arrafi, SMA NEGERI 6 PEKANBARU
7. Nada Cynthia Pratama, SMAN 2 Pekanbaru
8. Kiel, SMAN 1 Pekanbaru
Baca Juga: Pilkada Depok 2024, KPU Ajak Warga Cek Hak Pilih, Bisa Pakai NIK
"Saya sangat senang bisa diterima kuliah di President University Pekanbaru ini. Karena perkuliahannya menggunakan bahasa Inggris yang akan sangat membantu saya berlatih dan juga meningkatkan kemampuan berbahasa inggris saya nantinya. Itu yang membuat saya tertarik dengan president university, selain itu saya juga mendapatkan informasi bahwa sudah banyak juga mahasiswa dari luar negri yang bisa menambah teman dan relasi," ungkap Nada Cynthia Pratama, siswa SMAN 2 Pekanbaru peraih beasiswa merdeka.
Perlu diketahui, Prodi IT dan SI President University telah terakreditasi A (Unggul) BAN-PT.
Kampus internasional ini bertempat di gedung Plaza the Central Lt. 2, Jalan Ahmad Yani No.42 A, Kota Pekanbaru dan akan mulai proses belajar mengajar untuk tahun ajaran 2024-2025.
Baca Juga: Wow Keren! Ribuan Siswa di Depok Dapat Beasiswa Senilai Rp 10,7 Miliar
President University sendiri berpusat di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi yang merupakan sebuah kawasan industri terbesar di ASEAN dimana beroperasinya 1.700 perusahan multinasional dari 30 negara yaitu USA, Kanada, Belanda, Perancis, Jepang, Korea, Cina, Taiwan, Singapura, Australia dan lain sebagainya. (***)
Penulis: Saeful Imam