Komunitas

Gerakan Tari Jenaka dalam Senam Keluhuran Nuswantara di Kampus UI Depok

Para anggota Komunitas Bakul Budaya membawakan senam Keluhuran Nuswantara di FIB Kampus UI Depok, Sabtu (04/11/2023).

ruzka.republika.co.id--Sabtu pagi yang cerah nan sejuk, 4 November 2023, sebanyak 50 penari memenuhi Pelataran Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) di Kampus UI, Depok.

Para penari tersebut merupakan anggota komunitas Bakul Budaya yang memang rutin beraktivitas setiap Sabtu pagi untuk bersama-sama menari berbagai macam tarian tradisional.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Komunitas Bakul Budaya adalah komunitas yang sejak 3 September 2022 rutin mengadakan aktivitas menari bersama di FIB Kampus UI Depok.

Baca Juga: LDTQN Ponpes Suryalaya Tasikmalaya Menggelar Bimtek Musyawarah Perwakilan II

Sejak itu sudah ada berbagai tarian yang ditarikan di Bakul Budaya seperti Tari Yapong (Betawi), Tari Piring (Minang), Tari Jejer Jaran Dawuk (Banyuwangi), dan Goyang Maju Mundur (Nusa Tenggara Timur).

Namun pada pagi yang cerah nan sejuk dengan nuansa ceria itu ada yang beda, Komunitas Bakul Budaya mengajak para anggotanya untuk melakukan senam Keluhuran Nuswantara.

Apa itu senam Keluhuran Nuswantara? Senam tersebut sebenarnya adalah sebuah koreografi tari karya seorang koreografer asal Yogyakarta bernama Anter Asmorotedjo.

Baca Juga: Tim Filolog UI Bantu Identifikasi Naskah Kuno di Bogor

Keluhuran Nuswantara menggambarkan sebuah komposisi tari yang dibawakan oleh para Punakawan yang mengandung nilai cerita tentang berbagai sisi pluralisme Nusantara atau Indonesia dengan komposisi gerakan-gerakan yang jenaka dan musik yang sangat menghibur.

Tak heran saat senam tersebut berlangsung suasana menjadi riuh dan gembira. “Senam ini memiliki banyak makna, selain gerakannya bermanfaat untuk kesehatan, syairnya mengandung petuah bijak tentang bagaimana luhurnya tradisi budaya Nusantara yang beragam”, ujar Ketua Umum Bakul Budaya, Dewi Fajar Marhaeni.

Senam Keluhuran Nuswantara dipimpin oleh 3 penari Bakul Budaya yaitu Roro Siliasih, Shinta Praba, dan Mariana Widiastuti.

Baca Juga: Esai Masa Depan Kesusastraan Indonesia

Baca Juga: Pernyataan Pers PWI, Prihatin Memburuknya Situasi Penyerangan Israel ke Palestina, Tercatat 36 Wartawan Tewas

Ketiganya dengan ceria dan luwes memimpin para penari yang berjumlah 50 orang tersebut. FIB UI sangat mendukung kegiatan yang diinisiasi oleh Bakul Budaya yang merupakan salah satu kelompok kerja seni dan budaya dalam ILUNI FIB UI.

Humas Bakul Budaya, Ayie Suminar mengatakan bahwa senam Keluhuran Nuswantara akan kembali dibawakan pada pekan depan, yaitu pada Sabtu 11 November 2023, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

"Kami akan kembali coba mementaskan Keluhuran Nuswantara pada peringatan Hari Pahlawan," ucapnya.

Berita Terkait

Image

Sanggar Ayodya Pala Depok Ditunjuk Kemenlu Latih 9 Penari dari 9 Negara